Bantuan Untuk Korban Tsunami Selat Sunda Terus Berdatangan

bantuan korban tsunami selat sunda
bantuan korban tsunami selat sunda (Foto : )
newsplus.antvklik.com - Bantuan untuk para korban tsunami yang menerjang kawasan Pantai Carita, Pandeglang, Banten, pada Sabtu malam (22/12) terus berdatangan. Bantuan ini mengalir dari berbagai pihak ,  baik dari instansi pemerintah maupun pihak swasta.  Bantuan ini  terus berdatangan ke posko tanggap darurat yang ada di Kantor Kecamatan Labuan, Pandeglang, Banten.Berbagai macam bentuk bantuan yang diberikan oleh para dermawan, dari mulai minuman mineral, makanan ringan, sarung dan selimut serta bantuan lainnya berupa pakaian dan obat-obatan.  Bantuan yang terus berdatangan dari berbagai pihak ini akan segera disalurkan kepada para korban tsunami di kawasan Pantai Carita dan sekitarnya. Para korban sangat membutuhkan bantuan ini, karena banyak korban tsunami yang tidak memiliki apa-apa lagi, karena semua harta bendanya telah digulung gelombang tsunami. Namun sebelum dibagikan petugas masih berupaya mendata dan menentukan cara pembagian yang tepat, agar sampai kepada para korban tsunami.Salah satu perwakilan dari sebuah perusahaan swasta, Anton, mengatakan, ini merupakan bantuan sosial dari perusahaan yang di peruntukkan bagi para korban gelombang tsunami yang terjadi di Selat Sunda. Anton berharap bantuan ini bisa segera disampaikan dan  tepat sasaran.Hingga Senin malam (24/12) jumlah  korban bencana tsunami telah mencapai 373 orang meninggal dunia, 1.459 orang luka-luka, 128 orang hilang, dan 5.665 orang mengungsi terdapat di 5 kabupaten. Di Kabupaten Pandeglang, 13 kecamatan terdampak terjangan tsunami. Daerah pantai di kecamatan Carita, Panimbang, Cigeulis, Sumur, Labuan, Tanjung Lesung, Cibaliung, Cimanggu, Pagelaran, Bojong, Jiput, Menes dan Pulau Sangiang. Tercatat 267 orang meninggal dunia, 1.143 orang luka-luka, 38 orang hilang, 473 unit rumah rusak, 350 unit perahu dan kapal rusak, 60 unit warung dan toko rusak, 84 mobil rusak dan 49 sepeda motor rusak. Jumlah pengungsi yang semula 11.453 orang, saat ini berkurang menjadi 5.361 orang. Berkurangnya pengungsi karena mereka kembali ke rumahnya. Kemarin mengungsi karena adanya isu tsunami susulan.Laporan Siti Ma’rufah dari Pandeglang, Banten.