Petenis Indonesia, Aldila Sutjiadi (23 tahun) baru tiba di Darwin, Australia, Kamis (20/9). Peraih medali emas Asian Games 2018 nomor ganda campuran bersama Christopher Rungkat itu, berencana mengikuti beberapa turnamen ITF Women’s Circuit di Benua Kanguru.Ajang perdananya adalah Darwin Tennis International. Kejuaaran yang menyediakan total hadiah sektor putri sebesar 60.000 dollar AS atau sekitar Rp 900 juta itu akan berlangsung mulai Sabtu (22/9).https://twitter.com/tenis_indonesia/status/1042703562927558662“Saat ini, saya masih berada di urutan ketiga alternates list. Semoga beberapa petenis tuan rumah dapat wild card sehingga posisiku bisa masuk babak kualifikasi,” ucap Aldila.Dara kelahiran 2 Mei 1995 itu berharap mampu finish di peringkat 500 dunia pada akhir tahun ini. Per 17 September, Aldila bertengger di peringkat tunggal ke-636 dunia dengan raihan 39 poin.Untuk melaju ke kisaran 500 dunia, dia butuh tambahan minimal 26 angka. Lulusan Universitas Kentucky AS ini bisa menggapai target itu hanya melalui satu turnamen di Darwin itu asalkan bisa melangkah hingga semi final yang bakal memberi donasi total 34 poin terdiri dari 29 ranking poin babak empat besar plus 5 poin karena lolos melalui babak kualifikasi.Setelah Darwin, Aldila juga membidik dua turnamen dalam kalender Australian Tennis Pro Tour lainnya di Brisbane dan Toowoomba. Dua ajang tersebut masing-masing menyediakan total hadiah di bagian putri sebesar 25.000 dollar AS atau sekitar Rp 375 juta.
Baca Juga :
