Klub Ligue 1 terancam kebangkrutan jika kompetisi tidak dilanjutkan secepatnya. Ligue 1 tidak akan dilanjutkan sebelum 15 Juni sebelum Virus Corona berhasil dihentikan. Kompetisi sepakbola tertinggi Liga 1 Perancis dihentikan sejak seminggu yang lalu setelah penyebaran wabah virus Corona melanda Eropa. Sudah banyak korban jiwa melayang akibat penularan penyakit yang diakibatkan oleh virus Corona di Eropa. Negara tertinggi yang mengalami korban jiwa adalah Italia.Perancis sebagai negara tetangga Italia juga tidak terlepas dari ancaman virus Corona. Karena itu pemerintah Perancis melalui Federasi Sepakbola Perancis menghentikan Liga 1 sejak 13 Maret 2020.Menurut Presiden Premiere Ligue Bernard Caiazzo, Kompetisi Liga 1 tidak akan digelar kembali sebelum tanggal 15 Juni atau hingga penyebaran virus Corona bisa dihentikan.Bernard Caiazzo, presiden serikat pekerja yang mewakili klub-klub Ligue 1, sangat putus asa bisa menyelesaikan musim kompetisi di tengah kekhawatiran besar atas dampak keuangan pada tim. Bernard Caiazzo juga mengatakan tidak mungkin untuk memulai kembali kompetisi Liga 1 selama hampir tiga bulan mendatang."Adalah penting untuk menyelesaikan kejuaraan dengan segala cara, bahkan jika itu berarti harus mengakhiri kompetisi pada Juli-Agustus dan mengembalikan program seperti semula dengan tenang," kata Bernard Caiazzo kepada France Bleu."Saat ini, semua klub kehilangan sekitar € 250 juta sebulan dan kami tidak bisa bermain sampai kurva terbalik. Artinya pada Juli-Agustus, paling baik kompetisi sudah bisa dimulai lagi pada 15 Juni."Sebagian besar tim telah memainkan 28 pertandingan ketika musim Ligue 1 dihentikan 13 Maret 2020. Pimpinan klasemen sementara Liga 1 dikuasai PSG yang unggul 12 poin di atas tim peringkat kedua.[caption id="attachment_296420" align="alignnone" width="900"]
Klub Ligue 1 Terancam Bangkrut Jika Kompetisi Tidak Segera Dilanjutkan
Senin, 23 Maret 2020 - 22:20 WIB
Baca Juga :