“Pemain saya memberikan semua yang mereka miliki,” kata Christophe Galtier, pada konferensi pers.
“Tempatkan diri Anda pada posisi pemain saya, yang melihat delapan pemain absen dan masuk ke ruang ganti dengan pemain akademi yang baru mereka lihat sekali atau dua kali dalam pelatihan," lanjutnya.
Galtier mengaku tak bisa menyalahkan para pemainnya yang tampil kurang maksimal. Apalagi saat tertinggal dua gol dengan pemain seadanya.
"Anda tidak dapat menyalahkan pemain saya karena kurangnya komitmen. Itu tidak benar. Anda dapat memahami bahwa ketika Anda tertinggal 2-0 dari Rennes, Anda tidak memiliki banyak pilihan dan ada banyak pilihan, banyak pemain yang hilang, mungkin ada pengunduran diri."
Kekalahan ini tentu membuat tekanan di pundak Galtier mengingat timnya telah tersingkir dari Liga Champions, setelah kalah dari Bayern Munchen di kedua leg di babak 16 besar.
Namun, PSG masih memiliki keunggulan di puncak klasemen Ligue 1 dengan 66 poin atau unggul tujuh angka dari Marseille di peringkat dua.
