Antv – Film yang dibintangi aktor Tom Cruise, berjudul Mission: Impossible – Dead Reckoning Part One berhasil meraih waralaba terbaik $80 juta dalam lima hari, tapi hal ini masih jauh dari harapan industri.
Debut Paramount Pictures didorong oleh penjualan luar negeri yang kuat sebesar $155 juta dari 70 pasar.
Namun, sementara peluncuran $235 juta di seluruh dunia menandai salah satu pembukaan global terbaik tahun ini, "Dead Reckoning" tidak bisa mendekati kecepatan tinggi dari film top musim panas lalu, "Top Gun: Maverick."
"Dead Reckoning Part One", film ketujuh dalam seri berusia 27 tahun, telah diramalkan akan lebih baik dari seri sebelumnya “Fallout" yang dibuka dengan $61 juta di dalam negeri pada tahun 2018, kurang dari $ 57,8 juta "Mission: Impossible II" memulai debutnya pada tahun 2000.
Itu menempatkan penghitungan akhir pekan pembukaan film tersebut sangat dekat dengan peluncuran film Disney "Indiana Jones and the Dial of Destiny," yang dibuka di bioskop AS dan Kanada dengan $82 juta selama lima hari dan $60 juta selama akhir pekan tiga hari.
Paramount dan Skydance memiliki harapan yang lebih tinggi untuk ekstravaganza aksi "Dead Reckoning", yang menghabiskan biaya $290 juta, belum termasuk biaya pemasaran. Biaya tersebut digelembungkan sebagian oleh pandemi.
"Dead Reckoning", disutradarai oleh Christopher McQuarrie, adalah salah satu produksi besar pertama yang ditutup akibat COVID-19. Saat itu, para bintang tersebut tengah bersiap untuk syuting di Italia pada Maret 2020.
Ketika film kembali ke jalurnya, McQuarrie dan Cruise membantu memimpin pemulihan di seluruh industri kembali ke set film - meskipun dengan beberapa gesekan yang dipublikasikan dengan baik atas protokol di sepanjang jalan.
Tetap saja, "Dead Reckoning" dielu-elukan sebagai poin tertinggi dalam franchise tersebut.
Kritikus (96% baru di Rotten Tomatoes) dan penggemar (CineScore "A") sama-sama terpesona oleh aksi dan pengejaran film "Mission: Impossible" terbaru.
Meskipun kompetisi "Barbenheimer" yang akan datang, yakni debut "Barbie" dan "Oppenheimer" yang sangat dinanti-nantikan tampak, "Mission: Impossible" harus bermain dengan baik selama beberapa minggu mendatang.
“Ini adalah waralaba global. Ini akan menjadi gangbuster dan akan diputar untuk waktu yang lama. Kualitas selalu menang pada akhirnya,” kata Chris Aronson, kepala distribusi Paramount.
"Dead Reckoning" menurutAronson, memenuhi atau melampaui ekspektasi studio.
"Di pasar internasional, di pasar sejenis, kami unggul 15% dari 'Fallout', dan itu membuat China tersingkir," tambah Aronson.
“Di dalam negeri, kami unggul lebih dari 3% dari 'Fallout' selama lima hari pertama. Mengalahkan pendahulunya adalah hal yang fenomenal, terutama di lingkungan seperti ini," ia menambahkan.
Tom Cruise, yang disebut penyelamat bioskop tahun lalu, melakukan perjalanan tanpa lelah untuk kembali memompa kehidupan ke box office musim panas yang lamban.
