Antv – Terkait adanya kasus penipuan penjualan pada tiket Coldplay, Bareskrim Polri telah menjadwalkan pemeriksaan terhadap promotor konser Coldplay.
Pemeriksaan tersebut dijadwalkan pada Rabu, 24 Mei 2023 malam hari. Hal itu disampaikan oleh Karo Penmas Brigjen Ahmad Ramadhan.
"Untuk Coldplay penyidik akan mengklarifikasi ke pihak promotor acara, kita dapat informasi dari penyidik akan datang hari ini, tapi datangnya nanti malam jam 19.00 WIB," kata Brigjen Ahmad Ramadhan saat dikonfirmasi awak media, Rabu, 24 Mei 2023.
"Nanti setelah pemeriksaan kami dari pihak penyidiknya akan menginformasikan hasilnya," sambungnya.
Nantinya, kata Ahmad Ramadhan, pihak promotor konser Coldplay akan dimintai klarifikasinya seputar regulasi penjualan tiket.
"Promotor sudah menyatakan akan datang hari ini. Kemudian setelah datang memberikan klarifikasi pihak penyidik akan menyampaikan kepada kami, kami itu Humas maksudnya," ucapnya.
"Jumlahnya (yang diperiksa) belum jelas jam 7 nanti. Ya promotornya bisa satu, didampingi oleh rekannya. Yang jelas dimintai klarifikasi dan menyatakan bersedia hadir," tutup Brigjen Ahmad Ramadhan.
Diketahui, sebelumnya Bareskrim Polri telah menerima sejumlah aduan mulai dari modus jasa penitipan (jastip) pembelian tiket, sampai penjualan tiket secara ilegal di media sosial.
Bahkan, kerugian korban dalam satu laporan ditaksir mencapai Rp40 juta. Selain itu, ada juga aduan yang diterima Polda di wilayah seperti Polda Metro Jaya, Polda Kepulauan Riau, hingga Polda Jateng yang serupa dan telah ditangani oleh aparat setempat.
Sebagai informasi, penjualan tiket pre-sale konser Coldplay Jakarta 2023 telah dibuka sebanyak dua kali, pertama pada Rabu lalu, 17 Mei 2023 pukul 10.00 WIB pagi.
Penjualan tiket untuk umum atau pembukaan tiket kedua pada hari ini, Jumat, 19 Mei 2023 di waktu yang sama.
Seluruh kategori tiket resmi terjual. Bahkan, tiket dengan harga termahal yaitu kategori Ultimate Experience senilai Rp11 juta ludes terjual atau sold out dengan cepat.
