Antv – Diketahui baru-baru ini Ferry Irawan telah resmi ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan atas kasus KDRT (kekerasan dalam rumah tangga) terhadap istrinya, Venna Melinda.
Kuasa hukum Venna, Hotman Paris mengungkapkan bahwa ada satu oknum kepolisian yang mengeluhkan soal Ferry Irawan yang meminta ongkos kepadanya.
"Intinya ada oknum aparat yang ngeluh ke saya soal itu. Katanya dia sampai pusing karena dimintain duit supaya bisa pulang," ujar Hotman Paris, dilansir dari Intip Seleb, Selasa, 17 Januari 2023.
Hotman menjelaskan bahwa ia tak tahu persis berapa nominal yang polisi tersebut berikan kepada Ferry, namun yang jelas uang tersebut digunakannya untuk ongkos kembali ke Jakarta.
"Ya intinya ada oknum aparat ngeluh sama saya, pusing gue pulang ke Jakarta pun gak ada ongkosnya gue harus, aku dimintain uang untuk supaya bisa balik ke Jakarta. Saya gak tau tanggal berapa, mungkin sekitar tanggal 10 atau 11 kali ya sebelum saya datang," lanjutnya.
Pengacara kondang berusia 63 tahun itu mengungkapkan bahwa selama ini Ferry sering meminta kepada Venna Melinda untuk dibayarkan cicilannya sebesar Rp5 juta per bulan. Bahkan, ia juga meminta uang untuk naik taxi online dan uang pulsa.
"Nggak tahu, tapi yang jelas ada banyak video dia yang Venna kirim ke saya sambil nangis-nangis. Aku baru tahu juga kalau dia keluar rumah, dia minta uang Grab 150 ribu, minta uang pulsa 230 ribu, Venna harus bayar cicilan dia kayak Shopee gitu 5 juta sebulan. Aduh, parah banget," terangnya.
"Iya, katanya cicilan Shopee itu selama menikah si Venna yang bayar. Itu gimana coba?" pungkas Hotman Paris.
