Cuaca Ekstrem, Pembangunan Hunian Warga Terdampak Gempa Lanjut di Cianjur

Pembangunan hunian tetap relokasi warga di Cianjur, Jawa Barat.
Pembangunan hunian tetap relokasi warga di Cianjur, Jawa Barat. (Foto : BNPB)

"Dari target 200 huntap, 68 di antaranya sudah selesai dibangun. Kita targetkan akhir Januari sudah selesai semuanya," jelas Denny.

Selain di Desa Sirnagalih, pembangunan huntap juga sudah mulai dilakukan di Kecamatan Mande. Seiring dengan proses pembangunan huntap, BNPB juga terus melakukan distribusi dan pendirian tenda bagi warga yang masih mengungsi.

Salah satu lokasi yang dilakukan pendirian tenda berada di Desa Talaga, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur. Kali ini, tenda yang didistribusikan berupa tenda keluarga dengan kapasitas 5 orang. Tenda tersebut memiliki 3 ruang di dalamnya yaitu 2 kamar dan 1 ruang keluarga yang dibatasi dengan sekat kain.

Salah satu kepala keluarga yang mengungsi mengaku dirinya bersyukur karena tenda tempatnya mengungsi diganti menjadi tenda keluarga. Sebelumnya, ia beserta istri dan ketiga anaknya mengungsi di tenda mandiri yang terbuat dari terpal.

Pada saat hujan disertai angin, kerap kali tenda pengungsinya mengalami kebocoran dan barang-barang milik keluarganya menjadi basah.

"Kalau kemarin di tenda terpal yang warna biru, kalau hujan dan angin pasti basah semua. Sekarang alhamdulillah lebih nyaman," katanya.

Distribusi tenda tersebut juga didukung oleh BPBD dari beberapa wilayah di Provinsi Jawa Barat seperti BPBD Kabupaten Cianjur dan Sukabumi.