Beredar Viral Unggahan Menyebut STB Dibuat untuk Membaca Data Orang, Ini Faktanya

Beredar Viral Unggahan Menyebut STB Dibuat untuk Membaca Data Orang
Beredar Viral Unggahan Menyebut STB Dibuat untuk Membaca Data Orang (Foto : Ilustrasi-Pixabay)

Antv – Beredar viral di media sosial sebuah unggahan yang menyebutkan bahwa pemasangan set top box (STB) pada TV analog untuk menangkap siaran digital, dikaitkan dengan data vaksin.

Pada narasi disebutkan bahwa di dalam STB terdapat rangkaian Bluetooth Low Energy Device, yang ditujukan terutama untuk membaca data orang-orang yang sudah divaksin.

img_title
Unggahan yang Mengaitkan STB dengan Data Vaksin. (Foto: Tangkap Layar)

Namun, saat ditelusuri melalui Kominfohoaks, mengklaim bahwa pemasangan set top box pada TV analog terkait dengan data vaksin tak berdasar.

Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate menyampaikan bahwa kebijakan migrasi TV analog ke digital sesuai dengan rancangan.

Selain itu juga sesuai dengan aturan teknis Lembaga Penyiaran Publik (LPP), Lembaga Penyiaran Swasta (LPS), dan Lembaga Penyiaran Komunitas.

Adapun migrasi siaran TV analog ke siaran TV digital ini menjadi solusi untuk mengatasi keterbatasan dan inefisiensi pada penyiaran analog.

Selain itu, optimalisasi dan efisiensi yang paling konkret adalah jika satu kanal siaran dapat diisi dengan jumlah siaran lebih banyak.

Penggunaan set top box membuat jumlah konten semakin banyak dan kualitas gambar yang semakin baik.

Hal ini tentunya menciptakan digital dividen, yaitu sisa frekuensi yang tidak lagi digunakan oleh TV, nantinya bisa digunakan untuk telekomunikasi.

img_title
Unggahan ternyat Hoaks. (Foto: Tangkap Layar)

Maka dapat dikatakan jika narasi tentang STB berikut adalah hoax atau tidak benar. Faktanya, STB menjadi solusi untuk mengatasi keterbatasan dan inefisiensi pada siaran analog.