7 Tahun Menunggu Kematian, Ternyata Pria Ini Salah Diagnosa

7 Tahun Menunggu Kematian, Ternyata Pria Ini Salah Diagnosa
7 Tahun Menunggu Kematian, Ternyata Pria Ini Salah Diagnosa (Foto : )
7 Tahun Menunggu Kematian, Pria Ini Salah Diagnosa (source : shanghaiist.com)
[/caption]Zhong mengatakan bahwa ia menerima kabar mengerikan itu tanpa banyak bertanya, karena ia percaya bahwa ini adalah akibat dari bertahun-tahun lalu ia menyuntikkan heroin ke dalam pembuluh darahnya. Setelah diketahui menderita HIV, baik pacar dan keluarganya meninggalkan Zhong dan menghentikan komunikasi dengannya."Kerabat saya yang memperlakukan saya seperti ini tidak berpengaruh pada saya, saya hanya menunggu untuk mati" ungkap Zhong dikutp
shanghaiist.com. Sambil menunggu waktunya tiba, ia mulai menghabiskan waktunya di apartemennya yang lusuh dengan tirai yang ditarik, menolak minum obat apapun, dengan harapan bisa mempercepat kematiannya.Selama bertahun-tahun dia hidup dengan tunjangan kesejahteraan pemerintah. Bahkan untuk mendapatkan uang saku itu, dia harus melaporkan setiap tahun untuk jumlah CD4, sebuah tes yang mengukur berapa banyak sel T dalam darah seseorang.Sel T merupakan sejenis sel darah putih yang menemukan dan menghancurkan bakteri, virus, dan kuman penyerang lainnya. Mereka adalah sasaran utama virus HIV, seiring perkembangan infeksi jumlah sel T pun menurun.

Terbongkarnya Bahwa Zhong Salah Diagnosa

Saat dalam kunjungannya ke CDC Jinniu pada bulan Desember 2015 untuk ujian tahunnya, sebuah kabar bahagia datang menghampiri Zhong. Saat ia duduk di ruang tunggu, dia mulai membaca beberapa materi tentang HIV dan menemukan bahwa dia tidak menunjukan gejala yang sama dengan orang-orang yang terinfeksi virus tersebut.[caption id="attachment_57228" align="aligncenter" width="520"] 7 Tahun Menunggu Kematian, Ternyata Pria Ini Salah Diagnosa