Bogor LavAni Sukses Memimpin Klasemen Sementara Proliga 2022 Putra

Bogor LavAni menaklukkan Palembang Bank SumselBabel dengan skor 3-1 (25-20, 27-29, 25-15, 27-25)
Bogor LavAni menaklukkan Palembang Bank SumselBabel dengan skor 3-1 (25-20, 27-29, 25-15, 27-25) (Foto : )
Bogor LavAni sukses memimpin Klasemen Sementara Proliga 2022 Putra. Tim pendatang baru Bogor LavAni untuk pertama kalinya mampu memimpin Klasemen Sementara Proliga 2022 Putra.
Tim pendatang baru Bogor LavAni sementara berada di puncak klasemen Proliga 2022 setelah menaklukkan Palembang Bank SumselBabel dengan skor 3-1 (25-20, 27-29, 25-15, 27-25) dalam lanjutan PLN Mobile Proliga 2022 yang berlangsung Jumat (4/3/2022) di GOR Kawah Candradimuka Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor.Dengan mengoleksi enam kemenangan dari sepuluh laga, tim milik SBY itu mengumpulkan 20 poin dan berada di puncak klasemen sementara. Ini merupakan catatan terbaik Bogor LavAni untuk pertama kalinya merasakan puncak klasemen sementara Proliga 2022.Setidaknya Bogor LavAni memimpin klasemen sementara Proliga 2022 selama sehari hingga Sabtu besok. Posisi Bogor LavAni ini akan terkejar Jakarta Pertamina Pertamax (JPX) jika pada pertandingan lanjutan Sabtu (5/3/2022) ini menang dari Surabaya Bhayangkara Samator (SBS).JPX akan menggeser posisi LavAni di puncak klasemen sementara jika mampu mengalahkan SBS. Karena sejauh ini JPX akan mengantongi tujuh kemenangan. Apalagi nantinya JPX menang dari Kudus Sukun Badak yang merupakan laga tunda, Minggu (6/3/2022).Asisten pelatih Bogor LavAni, Erwin Rusni mengatakan dalam laga melawan PBS, timnya tetap bermain ngotot meski sudah tidak berpengaruh lagi lolos ke final four. Hal ini untuk menaikkan moril dari para pemain."Setiap pertandingan anak-anak diminta main ngotot meskipun sudah aman tampil di final four," ucap Erwin usai laga.Sementara itu, pelatih PBS, Putut Marhaento mengatakan sejauh ini timnya belum bisa melakukan persiapan yang maksimal."Kami tidak bisa memaksakan I Made Adhi Suartama sebagai setter utama karena memang sedang sakit. Terpaksa kami mengandalkan yang ada dan hasilnya kurang apik," ujar pelatih senior itu.Menurut Putut, sejauh ini pihaknya tidak merasa tertekan melatih PBS. Namun harus diakui penampilan pemain asing Palembang Bank SumselBabel kurang bisa mengangkat performa tim."Pemain asing kami yang kurang apik sehingga tidak bisa dipungkiri tim kami kurang mengangkat," tuturnya.