Anthony Ginting Idolakan Peraih Emas Olimpiade Athena 2004 Taufik Hidayat

Anthony Ginting raih medali perunggu di Olimpiade Tokyo 2020
Anthony Ginting raih medali perunggu di Olimpiade Tokyo 2020 (Foto : )
Anthony Ginting idolakan peraih emas Olimpiade Athena 2004 Taufik Hidayat. Anthony Sinisuka Ginting cukup senang bisa mempersembahkan medali perunggu Olimpiade meski belum bisa menyamai idolanya Taufik Hidayat.
Anthony berterima kasih kepada masyarakat Indonesia yang telah mendukungnya dalam dua pekan ini. Anthony Ginting mengaku perjuangannya mencapai semi final memang sulit. Meski mengalami kekalahan yang sangat menyakitkan dari juara bertahan Olimpiade Rio de Janeiro 2016 Chen Long asal Cina di semi final, tetapi pemain berusia 24 tahun itu bersyukur bisa menyelesaikan pertandingan dengan baik.Anthony menganggap pencapaian meraih medali perunggu Olimpiade ini juga akan menjadi tolok ukur menjelang event-event penting yang akan diikutinya di masa depan. Apalagi Anthony Ginting langsung bisa membawa pulang medali perunggu dipenampilan perdananya di ajang Olimpiade."Sejak awal persiapan juga berusaha fokus dan tenang, berusaha untuk meminimalisasi kesalahan," ujar Anthony usai pertandingan.Pemain muda yang berusia 24 tahun ini mengaku mengidolakan mantan tunggal putra Indonesia Taufik Hidayat.  Anthony ingin mengikuti jejak Taufik Hidayat merebut medali emas Olimpiade. Tunggal putra Taufik Hidayat berhasil mendulang medali emas Olimpiade Athena 2004 setelah mengalahkan tunggal putra Korea Selatan, Shon Seung-mo dengan skor 15-8 15-7.Taufik Hidayat menjadi tunggal putra kedua setelah Alan Budikusuma yang berhasil meraih juara Olimpiade. Anthony mengaku cukup sedih karena belum berhasil mencapai final Olimpiade. Akan tetapi ia merasa capaiannya di Olimpaide Tokyo 2020 menjadi pembelajaran bagus bagi dirinya.Belajar dari kekalahan atas Chen Long, Anthony memetik pelajaran penting bagaimana cara mengatur pikiran, mental bertanding, teknik, serta aspek-aspek lainnya."Yang pasti, ada banyak yang harus ditingkatkan. Setelah tak berhasil maju ke final, saya mencoba dan berusaha bangkit. Laga ini juga berarti untuk saya karena ini menjadi medali terakhir dari bulu tangkis yang diperebutkan Indonesia di Olimpiade Tokyo,” kata Anthony.Anthony mengatakan dukungan orang tua juga menjadi pelecut semangat. Sebab, keluarga telah memotivasi dirinya agar tak sedih dari kekalahan di semi final dari Chen Long, melainkan harus fokus pada laga yang tersisa. Mereka juga tak menyangka langkah Anthony Ginting di Olimpiade Tokyo 2020 bisa sampai merebut medali.Disebutkan Anthony, inspirasinya terjun ke bulu tangkis lantaran ia melihat Olimpiade. Lalu, ia terbersit keinginan untuk bisa tampil di ajang olahraga paling bergengsi di dunia ini. Kini, mimpi itu terwujud. Ia tak hanya tampil, tetapi juga pulang ke Tanah Air membawa medali.