Aji Santoso Tegaskan Vaksinasi Solusi Kepastian Kompetisi Liga Indonesia

Aji Santoso nyatakan Vaksinasi Solusi Kepastian Kompetisi
Aji Santoso nyatakan Vaksinasi Solusi Kepastian Kompetisi (Foto : )
Aji Santoso tegaskan Vaksinasi solusi kepastian Kompetisi Liga Indonesia. Pelatih Persebaya Aji Santoso menyatakan semua pihak yang terlibat di Liga Indonesia harus vaksin agar kompetisi bisa berjalan.
Kompetisi sepakbola Liga Indonesia musim 2021-2022 menjadi serba tak menentu setelah kick off Liga 1 ditunda dari rencana semula 9 Juli 2021. Setelah PSSI dan PT Liga Indonesia Baru menunda jadwal kick-off Liga 1, Pemerintah melanjutkan dengan penerapan PPKM Darurat Jawa Bali dari 3 Juli hingga 20 Juli 2021.Tidak berhenti sampai disini, PPKM Darurat diperpanjang hingga akhir Juli 2021 tepatnya hingga 31 Juli 2021. Penerapan PPKM Darurat juga melebar ke kota kota besar di Indonesia dan tidak hanya di Jawa Bali saja.Untuk keluar dari kondisi sekarang, Aji Santoso mengajak peran serta semua pihak yang terkait dengan kompetisi Liga Indonesia agar mengikuti anjuran Pemerintah yaitu vaksinasi masal. Aji Santoso mengajak seluruh elemen suporter untuk mengikuti kegiatan vaksinasi yang diselenggarakan pemerintah guna mempercepat kepastian kompetisi."Di kondisi sekarang saya mengajak suporter untuk mematuhi segala peraturan pemerintah. Saya juga mengajak suporter untuk segera vaksin," kata pelatih Persebaya Aji Santoso.Mantan juru taktik timnas Indonesia tersebut mengingatkan pentingnya kegiatan vaksinasi bagi suporter. Karena dapat berdampak langsung pada penyelenggaraan kompetisi. Menurut Aji, jika seluruh suporter Indonesia sudah divaksin, maka secara otomatis membantu pemerintah dalam menangani pandemi dengan mempercepat herd immunity."Bayangkan seluruh suporter di Indonesia divaksin. Itu sama dengan memvaksin ratusan ribu sampai jutaan warga Indonesia. Karena kan sepak bola salah satu olah raga paling populer di sini," tuturnya.Hingga saat ini hampir seluruh pemain Persebaya Surabaya telah menjalani vaksinasi. Mayoritas mendapatkan jatah vaksin saat berlaga di turnamen pramusim Piala Menpora. Kini hanya menyisakan empat pemain asing yang masih belum mendapatkan kesempatan untuk disuntik vaksin Covid-19.Rencananya dalam waktu dekat manajemen akan mencari solusi agar legiun asingnya segera divaksinasi. Persebaya sendiri telah mengadakan dua kali vaksin massal. Yang pertama Bajol Ijo bekerjasama dengan pihak Kodam V Brawijaya.Sedangkan pekan lalu giliran Polrestabes Surabaya yang mempercayakan Persebaya menyalurkan jatah vaksin. Total sudah 1000 orang yang divaksin lewat dua kali program vaksinasi yang digelar oleh Persebaya Surabaya tersebut.