Kunci kemenangan Persebaya Surabaya 2-1 atas Persik Kediri walau bermain 10 orang. Instruksi Aji Santoso menjadi kunci pemain Persebaya bekuk Persik dengan 10 pemain di Grup C Piala Menpora 2021.
Drama 3 tendangan penalti terjadi di laga Piala Menpora 2021 saat Persebaya Surabaya menghadapi Persik Kediri di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Selasa (23/3) malam. Tiga gol terjadi, semuanya tercipta dari titik putih.Persik mendapat hadiah pinalti lebih dulu dan berhasil unggul lewat eksekusi Andri Ibo pada menit ke-63’. Empat menit berselang giliran Persebaya Surabaya yang mendapatkan hadiah pinalti dan Samsul Arif menyamakan kedudukan pada menit ke-67’.Hadiah penalti kembali diberikan wasit untuk Bajul Ijo, dan kembali striker rekrutan baru Persebaya Samsul Arif sukses menunaikan tugasnya dengan baik. Samsur Arif membawa Persebaya menang 2-1 atas Persik Kediri. Anehnya Persebaya bisa memenangkan pertandingan padahal mereka harus bermain dengan 10 pemain sejak babak pertama.Aji Santoso menginstruksikan anak-anak asuhnya tetap bermain normal dan tenang ketika Rizky Rido diusir wasit di babak pertama. Aji sedikit mengubah posisi Ady Setiawan dari gelandang menjadi bek, terbukti Ady bisa mematahkan beberapa serangan Persik Kediri setelah bermain rangkap sebagai gelandang dan bek."Ketika Rizky Ridho mendapatkan kartu merah saya menarik ke belakang posisi Ady yang sebelumnya kami menggunakan 4-2-3-1 menjadi 4-4-1, saya sampaikan kepada anak-anak agar lebih tenang, saya sampaikan ke pemain jangan terlalu nervous meski kita kalah orang," terang Aji dalam jumpa pers via daring.
Kunci Kemenangan Persebaya di Kamar Ganti Pemain Dengan materi banyak pemain muda, Aji tahu apa yang harus dilakukannya di ruang ganti. Pemainnya tak boleh kehilangan semangat, pantang menyerah, walau posisi sedikit tak diuntungkan dengan kalah jumlah pemain. Para pemain muda yang memiliki tenaga kuat dipompa untuk bertaarunmg maksimal sepanjang pertandingan.Hasilnya begitu tampil di lapangan di babak kedua Persebaya justru mampu mengambil penguasaan bola. Semangat juang para pemain muda ini membuat mereka bisa membalikkan keadaan, walaupun sempat tertinggal 1 gol di babak pertama."Setelah babak pertama masuk ruang ganti saya memberi instruksi kepada pemain untuk tenang dan bermain dengan ciri Persebaya satu-dua sentuhan bola bawa, terbukti di babak kedua dengan 10 pemain kami justru menguasai jalannya pertandingan," ulasnya.Aji memuji penampilan pemain mudanya, mereka disebut-sebut sebagai generasi emas, masa depan Persebaya. Ia ingin pemainnya tetap rendah hati, kerja keras, dan disiplin guna meraih prestasi demi lambang di dada Persebaya Surabaya."Sebelum turnamen Piala Menpora diputar, saya mengatakan saya akan memberikan jam terbang pada pemain muda, ada Supriadi main, Akbar (Firmansyah), ini pemain-pemain muda yang menurut saya punya masa depan cukup bagus, tetapi harus tetap disiplin dan kerja keras, saya katakan kepada semua pemain harus semua kerja keras untuk meraih prestasi," pesannya.
Baca Juga :
