Dewi, yang Mayatnya Ditemukan di Pinggir Jalan, Diduga Korban Pembunuhan, Siapa Pelakunya?

Dewi, yang Mayatnya Ditemukan di Pinggir Jalan, Diduga Korban Pembunuhan, Siapa Pelakunya? (Foto Facebook)
Dewi, yang Mayatnya Ditemukan di Pinggir Jalan, Diduga Korban Pembunuhan, Siapa Pelakunya? (Foto Facebook) (Foto : )
Polisi akhirnya mengungkap identitas wanita yang diduga menjadi korban pembunuhan yang mayatnya ditemukan di pinggir jalan di Kampung Buher, Kelurahan Karangpawitan, Kec. Karawang Barat, pada Senin (15/3/201) pagi.
Kasat Reskrim Polres Karawang AKP Oliesta Ageng Wicaksana mengatakan identitas wanita itu namanya adalah Dewi (29), warga Rengasdengklok, Karawang, Jawa Barat."Hasil visum juga menyatakan, korban meninggal 4 sampai 5 jam sebelum ditemukan. Korban bernama Dewi (29) warga Rengasdengklok Karawang," kata Oliesta di kamar jenazah RSUD Karawang, Senin (15/3/2021), seperti dikutip dari Kumparan.Oliesta mengatakan sebelum ditemukan tewas, Dewi melalui akun Facebooknya yang bernama Dioll Yeoll sempat mengunggah status berbunyi "Bunda sangat rindu kamu nak," 7 jam yang lalu. Postingan tersebut mendapat 59 komentar.https://www.facebook.com/dioll.yeoll/posts/485829952452025Polisi masih menyelidiki keterkaitan postingan itu dengan kematian Dewi. Oliesta juga mengatakan institusinya masih menyelidiki ada tidaknya barang berharga yang hilang di tubuh korban.Diberitakan sebelumnya, mayat berjenis kelamin perempuan tanpa identitas ditemukan di pinggir jalan Kampung Buher, Kelurahan Karangpawitan, Kecamatan Karawang Barat, Senin (15/3/2021), pagi. Penemuan mayat itu bikin geger warga sekitar.Mayat berambut pirang tersebut ditemukan berpakaian lengkap, dengan baju warna biru, dan celana jin. Kondisinya telentang ditutup daun pisang.Dewi diduga korban pembunuhan karena berdasarkan visum luar polisi, di jenazahnya ditemukan luka bekas cekikan."Dari hasil visum luar yang dilakukan tim forensik, terdapat luka luar berupa cekikan di leher. Patut diduga bahwa jenazah merupakan korban pembunuhan," katanya, Senin (15/3/2021).