Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan tidak akan melakukan lockdown akhir pekan seperti wacana yang bergulir.
Mantan Mendikbud itu menegaskan Jakarta akan mengikuti keputusan pemerintah pusat untuk memperpanjang PPKM.Artinya, PSBB ketat yang sedang dijalankan DKI sejak 11 Januari lalu akan kembali diperpanjang.Kebijakan PSBB ketat di Jakarta sejalan dengan PPKM Jawa-Bali yang dicanangkan pemerintah pusat."Saat ini kami masih terus menjalankan kebijakan PSBB seperti arahan PPKM pemerintah pusat yang kembali diperpanjang," ujar Anies dalam konferensi pers virtual, Jumat (5/2/2021).PPKM Jawa-Bali memang berakhir pada 8 Februari 2021. Tapi, sampai saat ini pemerintah pusat belum mengumumkan secara resmi perpanjangan PPKM.Anies mengatakan, Pemprov DKI tidak pernah mempertimbangkan kebijakan lockdown akhir pekan seperti yang diwacanakan."Jakarta tidak merencanakan kebijakan lockdown di akhir pekan itu wacana yang berkembang di masyarakat dan media. Tapi kami tidak di dalam posisi mempertimbangkan apalagi menetapkan bahwa akan ada lockdown di akhir pekan di Jakarta. itu tidak benar," tegasnya.Dia menyebut PSBB akan diperpanjang dan diterapkan selama 24 jam dalam batas waktu penerapan. Sebab virus tak hanya menyebar di akhir pekan, tapi setiap saat."Segala protokol yang berlaku harus kita jalankan secara bersama-sama, tertib, setiap saat, bukan hanya akhir pekan atau malam karena virus enggak kenal waktu dan bisa terus menerus menyebar," tuturnya, seperti dikutip dari Kumparan.
Baca Juga :
