Tersangka MW hanya lulusan Sekolah Dasar, berpura-pura sebagai dokter dan berhasil menipu kekasihnya RF senilai Rp165 juta.
Polisi meringkus MW, yang berpura-pura sebagai dokter muda untuk mengelabui para korbannya. MW mencari wanita yang bersedia dipacari kemudian ditipu.“Pelaku ini cuma lulusan SD dan katanya ada ijazah SMP tapi nggak punya. Dia tidak melakukan pelecehan seksual, cuma pacarannya selalu diajak berhubungan intim,” kata Kapolres Jakarta Pusat, Kombes Heru Novianto di Mapolres Jakpus, di akun instagram @humaspolresjakartapusat, Minggu (28/12/2020).https://www.instagram.com/p/CJTEmXHjDVW/?utm_source=ig_web_copy_linkDalam aksinya pelaku selalu mencari calon korbannya dengan mengaku sebagai dokter dan mencari jodoh lewat akun Facebook.Menurut keterangan polisi ternyata tidak hanya RF saja yang berhasil ditipu. MW diketahui juga sudah berhasil memperdaya ratusan wanita.Modus pelaku mencari uang. Kebanyakan, korban meminta berobat terutama masalah Covid-19.Namun, aksi pelaku terbongkar setelah kekasihnya berinisial RF yang curiga kepada pelaku.Selama pacaran dengan pelaku, korban sudah menyerahkan uang Rp165 juta untuk menanggung biaya hidup serta membayar kontrakan di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.Dari uang tersebut diketahui 80 juta dibelanjakan MW untuk membeli mobil.“Korban yang curiga lalu melapor ke kita. Pelaku langsung kita tangkap,” jelas Heru.Sementara itu, tersangka MW mengaku, cita-cita sebagai dokter sudah ada sejak kecil.“Memang sudah lama cita-cita saya menjadi dokter,” ungkap MW.Menurutnya, cita-cita sebagai dokter harus dikubur dalam-dalam setelah dirinya diusir oleh orang tuanya di Batam.Akibat perbuatan pelaku, MW dijerat Pasal 378 KUHP tentang penipuan dengan ancaman hukuman 4 tahun penjara.
Baca Juga :
