Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) menggelar acara doa bersama di Alun-alun Garut, Jawa Barat, hari ini. Kegiatan ini mendapat penolakan dari sekelompok masyarakat dan nyaris bentrok.
Peserta KAMI nyaris terlibat bentrok dengan kelompok elemen masyarakat yang menggelar acara tandingan, saat menggelar doa bersama di Lapangan Alun-alun Garut, Jawa Barat, Sabtu (10/10/2020).Aparat keamanan berupaya meredam suasana. Lalu petugas meminta kepada massa KAMI agar kembali ke dalam Lapangan Alun – alun.Koordinator Lapangan KAMI Cabang Garut, Rudi Pormag mengungkapkan, awalnya massa KAMI terpancing emosi karena adanya penolakan dari salah satu kelompok masyrakat yang melintas di Jalan Ahmad Yani, Garut.Ia melanjutkan, lalu massa KAMI berusaha mengejar elemen masyarakat itu yang melakukan orasi berisi sikap penolakan mereka terhadap adanya kegiatan KAMI di Garut.“Mereka (elemen masyarakat yang menolak KAMI) tidak pakai atribut. Kami sudah mengajukan dan mendapat izin kegiatan jauh-jauh hari,” ujar Rudi.Ditegaskan, KAMI tidak mempermasalahkan adanya penolakan dari elemen masyarakat lain karena itu merupakan bagian dari demokrasi di Indonesia.“Penolakan itu kan hak mereka karena negara kita kan negara demokrasi. Jadi kita tidak boleh mencegah mereka (massa penolak KAMI), silahkan mereka mau apapun,” kata Rudi.Sementara itu, menurut keterangan panitia acara KAMI, rencananya jika tidak ada halangan Jenderal (Purn) TNI Gatot Nurmantyo yang diundang panitia, akan hadir pada siang ini.
Taufiq Hidayah | Garut, Jawa Barat
Baca Juga :
