Amien Rais prihatin dengan kondisi bangsa yang dirasakan beberapa tahun belakangan ini
Amien Rais penggagas Partai Amanat Nasional (PAN) yang juga mantan Ketua Umum Muhammadiyah menyatakan akan mendeklarasikan partai baru yang dibentuknya pada 10 September 2020 mendatangAmien Rais rupanya prihatin dengan situasi dan kondisi bangsa yang dirasakan beberapa tahun belakangan ini. Melalui partai barunya, Amien ingin menjawab tantangan dan harapan Indonesia di masa depan.Hal tersebut disampaikan oleh mantan Ketua MPR ini melalui unggahan cuplikan video di akun Instagram resminya @amienraisofficial."PARTAI BARU? Saksikan Pernyataan Amien Rais di Channel Youtube Amien Rais Official Kamis, 10 September 2020 Pukul 20.00 WIB," tulis akun resmi miliknya seperti dikutip
antvklik pada Selasa (8/9/2020).Amien Rais mengatakan negara kini berada di ambang krisis yang mendalam dan indikasinya dirasakan bersama sahabat-sahabatnya."Saya dan sebagian sahabat-sahabat saya yang prihatin dengan perkembangan kondisi bangsa dan negara kita akhir-akhir ini. Tapi bagi kami, banyak sekali indikasi yang menunjukkan bahwa sesungguhnya kita ini berada di ambang krisis," katanya.Tak hanya itu, Amien Rais begitu yakin langkahnya melalui partai baru sudah banyak ditunggu oleh para pendukungnya"Saya ingin menyampaikan berita yang mungkin sudah banyak ditunggu," katanya.Sontak saja, warganet setuju mengapresiasi gagasan partai baru yang kini tengah digodoknya. Bahkan selain mendukung sebagian diantaranya mendoakan kesehatan pria yang bersinar saat reformasi 98 itu.“ Saya kenal PAN dari Pak Amien. Kalo Pak Amien Rais bikin partai baru ya Insya Alloh ikut Pak Amien juga,” komentar akun @forkoster"Saya ikut PAN karena Pak Amien dan Almarhum AM. FATWA. Kalau Pak Amien bikin partai baru Inshaa Allah saya dan keluarga ikut Pak Amien. Saya suka sekali dengan keberanian dan semangat Bapak. Maju terus Pak Amien," tulis akun @ noves_abd.rasyid.“ Ngak sabar nungguinnya,” sela akun @wahyu,pradana.wahyono"Rumuskan dulu apa yang mau dijual......Sebab Partai yang ada ternyata tidak punya rencana besar di bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya yang jelas dan terukur," timpal akun @ slametsusanto23.
Baca Juga :
