Serunya Cooking Class Virtual Masakan Indonesia yang Diikuti 300 Lebih Peserta dari Ekuador

Serunya Cooking Class Virtual Masakan Indonesia yang Diikuti 300 Lebih Peserta dari Ekuador (Foto KBRI Quito)
Serunya Cooking Class Virtual Masakan Indonesia yang Diikuti 300 Lebih Peserta dari Ekuador (Foto KBRI Quito) (Foto : )
Rektor UTA, Dr. Galo Naranjo (Foto KBRI Quito)[/caption]Cooking Class yang disampaikan oleh Chef Aloysius Marino dalam Bahasa Spanyol, bersama staf KBRI Quito, Anisa Rahmawati. Dalam kesempatan ini mahasiswa jurusan Gastronomi Universidad Teknika de Ambato juga mempraktekkan langsung dari kampus UTA beberapa masakan Indonesia yang semua bahannya bisa didapatkan di Ekuador.Antusiasme masyarakat Ekuador terhadap gastronomi Indonesia besar sekali. Bukan hanya dari kalangan perguruan tinggi yang memiliki mata kuliah Gastronomi namun juga masyarakat dari berbagai kota di Ekuador seperti Quito, Guayaquil dan bahkan dari negara lain.[caption id="attachment_341758" align="aligncenter" width="900"]
Salah Satu Peserta Sedang Unjuk Kebolehannya (Foto KBRI Quito)
Salah Satu Peserta Sedang Unjuk Kebolehannya (Foto KBRI Quito)[/caption]Kapasitas Zoom yang hanya menampung 300 orang banyak peserta Cooking Class tidak dapat menampung animo masyarakat, sehingga mereka terpaksa menyaksikan siaran langsung dari Youtube, Facebook UTA dan KBRI Quito.[caption id="attachment_341759" align="aligncenter" width="900"] Salah Satu Peserta (Foto KBRI Quito) Salah Satu Peserta (Foto KBRI Quito)[/caption]Menurut Dubes RI Quito, Diennaryati Tjokrosuprihatono, meskipun belum dapat menyelenggarakan kegiatan Pekan Indonesia secara langsung di kampus UTA sebagaimana telah direncanakan, namun Cooking Class virtual ini ternyata sangat efektif untuk melakukan promosi Gastronomi Indonesia karena jangkauannya yang luas pada masyarakat Ekuador termasuk luar negeri.[caption id="attachment_341762" align="aligncenter" width="900"] Kegiatan yang diikuti lebih dari 300 orang peserta dan dibuka secara resmi oleh Rektor UTA, Dr. Galo Naranjo dan Dubes RI Quito yang menyampaikan apresiasi kepada pihak UTA (Foto KBRI Quito) Kegiatan yang diikuti lebih dari 300 orang peserta dan dibuka secara resmi oleh Rektor UTA, Dr. Galo Naranjo dan Dubes RI Quito yang menyampaikan apresiasi kepada pihak UTA (Foto KBRI Quito)[/caption]“Dari kegiatan ini masyarakat dan mahasiswa Ekuador dapat memahami bahwa membuat masakan Indonesia unh lezat walaupun tidak sesederhana yang mereka bayangkan. Dengan begitu diharapkan mereka dapat lebih menghagai dan mengapresiasi masakan Indonesia dan bisa memasak sendiri masakan Indonesia yang lezat itu," ujar Dubes RI Quito, Diennaryati Tjokrosuprihatono.[caption id="attachment_341761" align="aligncenter" width="900"]