D.I Yogjakarta pusat home base 5 klub Liga 1 di masa New Normal. PSSI rencananya akan menempatkan 5 tim dari luar Jawa yaitu Persiraja Banda Aceh (Sumatera), Borneo FC, Barito Putera, PSM Makassar (Kalimantan), dan Persipura Jayapura (Papua) di D.I Yogjakarta.
PSSI terus menggodok rencana kelanjutan kompetisi sepakbola Liga 1 musim 2019-2020 di masa New Normal atau hidup berdampingan dengan Covid-19, seperti pesan dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.Salah satu opsi yang semakin nampak jelas adalah dipusatkannya beberapa tim dari berbagai pulau di Indonesia untuk dipusatkan di Pulau Jawa. Tujuannya adalah untuk membatasi dan mengurangi interaksi semua anggota tim melakukan perjalanan jauh.Anggota tim mulai dari pemain, pelatih hingga official tim yang bersangkutan diusahakan agar tidak melakukan kontak langsung dengan masyarakat khususnya saat berada di bandara udara atau terminal transportasi lainnya untuk berpindah dari satu pulau ke pulau lainnya.Menurut Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan pihaknya sudah mendapatkan Kota Yogjakarta atau Daerah Istimewa Yogjakarta sebagai calon tuan rumah atau home base dari 5 klub anggota Liga 1 dari luar Jawa.Iriawan mengungkapkan alasan kenapa propensi Daerah Istimewa Yogjakarta dan kota Yogjakarta dipilih menjadi home base kelanjutan kompetisi Liga 1 musim 2019-2020. Yogyakarta adalah kota yang sangat representatif, banyak stadion yang bisa dipakai untuk menggelar pertandingan dan banyak pula lapangan pendukung yang bisa digunakan untuk tempat latihan masing masing tim.Menurut Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan alasan pemilihan Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai home base karena dirinya mempunyai kolega yang baik hati. Iwan Bule sebutan akrab Mochamad Iriawan menyebutkan temannya siap menyediakan hotel dan menanggung seluruh biaya penginapan dan makan 5 tim yang akan menetap di Yogjakarta."Beliau punya lima hotel di sana dengan konsorsiumnya. Saya bilang gratis saja, beliau bilang tidak apa, nanti sekalian dengan makan-makan juga [ditanggung]," kata Iriawan seperti yang dirilis akun resmi PSSI.[caption id="attachment_336345" align="alignnone" width="900"]
![PSSI pilih D.I Yogjakarta]()
Persipura Jayapura (Papua) dan Persiraja Banda Aceh (Sumatera) serta 3 klub asal Kalimantan yaitu Barito Putra, Borneo FC serta PSM Makassar akan ditempatkan di D.I Yogjakarta sebagai home base mereka selama kelanjutan kompetisi Liga 1 2020. (Foto : PSSI)[/caption]Menurut rencana D.I Yogjakarta akan dijadikan home base dari 5 klub dari luar pulau Jawa. Kelima klub yang masuk dalam daftar PSSI tersebut yaitu Persiraja Banda Aceh (Sumatera), Borneo FC, Barito Putera, PSM Makassar (Kalimantan), dan Persipura Jayapura (Papua).Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 dihentikan sementara oleh PSSI sejak pertengahan Maret 2020 akibat Pandemi virus Corona. Kini PSSI sudah mendapat lampu hujau dari pemerintah khususnya Menpora agar kembali memutar roda kompetisi Liga Indonesia dengan ketentuan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat.Tujuan digelarnya kembali kompetisi adalah mempersiapkan perangkat PSSI dalam menggelar hajatan yang lebih besar yaitu tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. PSSI juga meminta semua klub Liga 1 dan Liga 2 untuk memainkan pemain U20 yang disiapkan untuk menjadi pemain Timnas Indonesia di Piala Dunia U-20 tersebut.Dengan demikian para pemain Timnas U-19 atau U-20 bisa terasah dalam kompetisi resmi Liga 1 dan Liga 2 agar mereka berkembang pesat sebelum dipilih oleh Manajer pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong dalam skuat Timnas Indonesia untuk putaran final Piala Dunia U-20 2021.
Persipura Jayapura (Papua) dan Persiraja Banda Aceh (Sumatera) serta 3 klub asal Kalimantan yaitu Barito Putra, Borneo FC serta PSM Makassar akan ditempatkan di D.I Yogjakarta sebagai home base mereka selama kelanjutan kompetisi Liga 1 2020. (Foto : PSSI)[/caption]Menurut rencana D.I Yogjakarta akan dijadikan home base dari 5 klub dari luar pulau Jawa. Kelima klub yang masuk dalam daftar PSSI tersebut yaitu Persiraja Banda Aceh (Sumatera), Borneo FC, Barito Putera, PSM Makassar (Kalimantan), dan Persipura Jayapura (Papua).Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 dihentikan sementara oleh PSSI sejak pertengahan Maret 2020 akibat Pandemi virus Corona. Kini PSSI sudah mendapat lampu hujau dari pemerintah khususnya Menpora agar kembali memutar roda kompetisi Liga Indonesia dengan ketentuan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat.Tujuan digelarnya kembali kompetisi adalah mempersiapkan perangkat PSSI dalam menggelar hajatan yang lebih besar yaitu tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. PSSI juga meminta semua klub Liga 1 dan Liga 2 untuk memainkan pemain U20 yang disiapkan untuk menjadi pemain Timnas Indonesia di Piala Dunia U-20 tersebut.Dengan demikian para pemain Timnas U-19 atau U-20 bisa terasah dalam kompetisi resmi Liga 1 dan Liga 2 agar mereka berkembang pesat sebelum dipilih oleh Manajer pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong dalam skuat Timnas Indonesia untuk putaran final Piala Dunia U-20 2021.
