Kian Mencekam, Begini Suasana Penjarahan di Los Angeles, AS

penjarahan1
penjarahan1 (Foto : )
Kerusuhan dalam demonstrasi yang menuntut keadilan atas kematian George Floyd, terus berlanjut di AS. Bahkan, marak terjadi penjarahan di Los Angeles hingga membuat situasi kian mencekam.
Kerusuhan melanda Los Angeles, AS, Sabtu (30/5/2200) malam waktu setempat. Selain melakukan pembakaran, massa juga menjarah berbagai toko yang mereka temui. Aksi penjarahan berlanjut hingga malam tengah malam. [caption id="attachment_329792" align="alignnone" width="900"]
Sebuah toko sedang dijarah massa (Foto: Reuters)[/caption] Para penjarah membawa berdus-dus barang keluar dari toko. Sementara polisi berusaha menghalau massa dengan tembakan gas air mata dan peluru karet. Sejumlah penjarah berhasil dibekuk polisi. [caption id="attachment_329790" align="alignnone" width="900"] Seorang perusuh sibuk membawa barang hasil jarahan (Foto: Reuters)[/caption] Kerusuhan juga terjadi di sejumlah kota lain di AS hingga membuat pemerintah setempat memberlakukan jam malam dan mengaktifkan Garda Nasional. [caption id="attachment_329788" align="alignnone" width="900"] Penjarahan berlanjut hingga malam hari. Toko jam jadi sasaran penjarahan (Foto: Reuters)[/caption] Komponen tentara cadangan itu dikerahkan untuk memadamkan kerusuhan yang kian meluas. [caption id="attachment_329786" align="alignnone" width="900"] Sejumlah penjarah membawa troli berisi berbagai barang dari sebuah toko besar (Foto: Reuters)[/caption] Kerusuhan ini berawal dari demonstrasi yang menuntut keadilan atas kematian warga kulit hitam di Minneapolis, George Floyd di tangan polisi, pada 25 Mei 2020. [caption id="attachment_329787" align="alignnone" width="871"] Polisi meringkus seorang penjarah (Foto: Reuters)[/caption] Video penangkapan Floyd yang brutal menjadi viral di media sosial dan langsung memicu kemarahan masyarakat. Meski keempat polisi yang menangkap Floyd telah dipecat dan ditahan, kemarahan massa terus berlanjut atas aksi brutal polisi terhadap kelompok minoritas selama ini. Reuters