Di Bulan Ramadan Ini Dian Sastrowardoyo Punya Target Hatam Quran Berikut Artinya

Dian Sastrowardoyo Punya Target Hatam Al-Quran Berikut Artinya (foto Instagram Dian Sastrowardoyo)
Dian Sastrowardoyo Punya Target Hatam Al-Quran Berikut Artinya (foto Instagram Dian Sastrowardoyo) (Foto : )
Di bulan Ramadan ini Dian Sastrowardoyo punya target hatam Quran. Dian Sastro mengikuti program tadarus online one day one juzz.
Dikutip dari channel youtube Ayu Dewi, Dian menjawab pertanyaan yang dilontarkan Ayu Dewi tentang kegiatannya di rumah saat bulan suci Ramadan, bintang film Ada Apa Dengan Cinta ini menjelaskan bahwa dirinya sedang membaca Al Quran lewat tadarus online dengan target satu juzz per hari."Gua lagi punya goal-goal BM sendiri. Yang mana hari ini adalah. Lu tau kan ada yang namanya tadarus online. Jadi satu hari satu juzz," kata Dian Sastro dikutip dari youtube Ayu Dewi.[caption id="attachment_318177" align="alignnone" width="900"]
Dian Sastrowardoyo Curhat Ke Ayu Dewi, Bulan Puasa Target Hatam Al-Quran Berikut Artinya (foto youtube Ayu Dewi) Dian Sastrowardoyo curhat Ke Ayu Dewi, bulan Puasa target hatam Al Quran berikut artinya. (foto youtube Ayu Dewi)[/caption]Secara terang-terangan, wanita yang saat ini berusia 38 tahun masih belum sempurna ketika mengikuti tadarus online, oleh karenanya setelah tadarus ia mempelajari lagi arti ayat suci Al Quran yang dibacanya."Sementara, gua kalo ikut tadarusan merasa kok jadi kayak lalalala, tapi lho gak tau baca apaan. Jadi ambisiusnya gue adalah, gue ingin setiap hari setelah tadarus itu aku membaca artinya. Gitu. Tapi belum kelar," ujarnya. [caption id="attachment_318179" align="alignnone" width="900"] Dian Sastrowardoyo 1 Juz Perhari Baca Al-Quran (foto instagram Dian Sastoiwardoyo) Dian Sastrowardoyo satu juzz per hari baca Al Quran. (foto instagram Dian Sastoiwardoyo)[/caption]Sebagai mualaf, Dian Sastro tak mau jika Al Quran yang dibeli hanya untuk pajangan saja, hal tersebut tentunya jadi tanggung jawab yang lebih terhadap dirinya, oleh karena itu Al Quran yang ia beli harus juga dibaca."Gue tuh suka merasa berdosa dan bersalah kalo gue pernah punya Al Quran, terus abis itu Qurannya tuh masih rapi belum pernah dibaca. Kan gue takutnya nanti di akhirat kalo Al Qurannya bersaksi, katanya bilang dia (Al Quran) dia ngaku belum dibaca ama gua, kan gua mati dong. Jadi Gue kepinginnya sih Qurannya ini disentuh gitu, dibaca bukan ditaroh-tarohin," pungkasnya.