Naik Metrotrans 6Q Keliling Epicentrum-Kota Kasablanka

ika dan saya
ika dan saya (Foto : )
29 inci, juga sebanyak 12 kamera CCTV untuk memantau setiap area di dalam dan di luar bus.Saat kami ingin menaiki bus, Seorang pria bernama Firdaus, meminta kami menempelkan kartu pembayaran elektrik. Hanya ada satu perempuan dan satu laki-laki dalam bus tujuan Kota Kasablanka itu,Seperti orang baru naik Metrotrans 6Q,  kami kegirangan dan berpindah-pindah duduk secara leluasa, maklum bus kosong. Kadang kami berdiri untuk menyempatkan diri
selfie
. “Kosong sekali, waduh kami sudah lama ingin mencoba. Namun baru sekarang kesempatannya,” kata Ika kepada antvklik.com.[caption id="attachment_264646" align="alignnone" width="900"] Firdaus on board Metrrotrans yang ramah melayani penumpang. (Foto:ANTV/Krisminarti) Firdaus on board Metrrotrans yang ramah melayani penumpang. (Foto:ANTV/Krisminarti)[/caption]Bus yang mulai beroperasi sejak pukul 5 pagi hingga pukul 22.00 WIB malam ini, tiap harinya pada jam kerja mampu mengangkut 600 orang. Hal itu diungkapkan Firdaus, on board yang kami tumpangi.“Kalau jam makan siang penumpang penuh. Biasanya pada hari kerja penumpang bisa mencapai 600 penumpang,” kata Firdaus.” Tapi kalau hari libur bisa mencapai 400 penumpang,” tambahnyanya.Lelaki muda yang ramah itu juga mengatakan, pada hari kerja tarif harga Rp3500 untuk satu keberangkatan, namun harga akan berubah jika penumpang naik Metrotrans 6Q, pada pukul lima hingga tujuh pagi.Hmm, rasanya Metrotrans 6Q, bisa jadi salah satu alternatif penumpang sekitar Epicentrum – Kota Kasablanka jika ingin duduk manis dengan AC yang dingin. Yukk, kalian harus coba deh.