Rusuh di Papua, Sejumlah Pelajar Asal Papua di Daerah Menyeru Damai

Rusuh di Papua, Sejumlah Pelajar Asal Papua di Daerah Menyeru Damai
Rusuh di Papua, Sejumlah Pelajar Asal Papua di Daerah Menyeru Damai (Foto : )
Terkait kondisi Papua yang rusuh akibat aksi unjukrasa, sejumlah pelajar asal Papua yang tengah menimba ilmu di daerah lain, menyeru pesan damai melalui rekaman video, seperti yang dilakukan seorang pelajar asal Papua Barat yang tengah mengikuti program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) di Lombang-lombang, Kecamatan Kalukku, Mamuju, Sulawesi Barat.
newsplus.antvklik.com
- Dalam video berdurasi 0.29 detik tersebut, seorang pelajar asal Papua Barat yang tengah mengikuti program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) di Lombang-lombang, Kecamatan Kalukku, Mamuju menyatakan pesan damai bahwa ia dan teman-temannya dalam kondisi aman di Mamuju, Sulawesi Barat.Dia meminta warga Papua dan Papua Barat tidak merasa khawatir yang berlebihan. "Papa, mama, kaka-kaka, om tante yang ada di Manokwari, tong di Mamuju, Sulawesi Barat, tong aman semua. Di sini tong mendapatkan fasilitas yang baik, teman-teman juga baik kepada kami. Dan untuk teman-teman, adek-adek serta kaka-kaka, mulai dari SD sampai perguruan tinggi khususnya Papua Barat, terlebih lagi khususnya di Manokwari, supaya dapat melanjutkan sekolahnya dan dapat belajar dengan baik" ujarnya, Selasa (20/8/2019).Sementara itu, Pemprov Sulbar, Polda, dan OKP, menjamin keamanan dan kenyamanan warga asal Papua dan Papua Barat selama berada di Mamuju, termasuk kepada para pelajar Papua Barat yang tengah mengikuti program SMN.Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sulawesi Barat, Muhammad Rahmat Sanusi menegaskan, akan memberi jaminan keamanan kepada para siswa-siswi asal Papua Barat itu selama berada di Sulawesi Barat. "Sulbar ini, khususnya Mamuju sudah sangat terbiasa dengan keragaman budaya, perbedaan keyakinan. Jadi saya kira, jauh lah yang seperti-seperti itu kira (bentrokan]" beber Rahmat Sanusi saat melakukan kunjungan ke pelajar Papua Barat di Mamuju bersama Polda Sulbar dan OKP.Rahmat mengaku sudah membangun koordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan kelancaran dan keamanan para pelajar asal Papua Barat itu selama mereka di Mamuju.