Madura United Ikat Zah Rahan dan Beto

beto-de-paula-municipal (Foto : )

www.antvklik.com-  Jelang bergulirnya kompetisi kasta tertinggi Liga 1 musim 2018, Madura United secara mengejutkan mengikat kontrak gelandang berpaspor Liberia, Zah Rahan Krangar dan Pemain depan asal Brazil, Alberto Antonia de Paula atau Beto. Kedua pemain tersebut  sebagai pemain baru untuk memenuhi empat kuota pemain asing dalam mengarungi kerasnya kompetisi musim ini.Manajer Madura United Haruna Soemitro menyebutkan keduanya resmi dikontrak dan  diumumkan sambil menunggu kepastian mendaratnya pemain tersebut di Madura."Kami akan kedatangan dua pemain yang sudah resmi dikontrak, yaitu Zah Rahan (Krangar) dan Beto (Alberto Antonia de Paula)," kata Haruna.Berdasarkan penelusuran antvklik di akun resmi @maduraunited.fc, masuknya nama Beto tentu menjadikan jumlah pemain asing dalam skuad berjuluk Laskar Sape Kerrab semakin menumpuk, khususnya pemain asing non Asia. Sebab saat ini terdapat tiga pemain asing non Asia yang sudah lebih awal bergabung yakni, Fabiano Beltrame (Brasil), Lamjed Chehoudi (Tunisia) dan Sasa Kolunija (Serbia Montenegro).https://www.instagram.com/p/Bf4LxYNBzqE/?taken-by=maduraunited.fcBeto pemain kelahiran 31 Mei 1987 ini musim lalu memperkuat Penapolense. Pernah bermain Liga Super China bersama Guangzhou R@F dan juga berkiprah di Tim Nasional Brazil U 18 dan U 20. Sedangkan satu slot pemain Asia bisa dipastikan milik Nuriddin Davronov asal Tajikistan. "Nasib Lamjed Chehoudi dan Sasa Kolunija akan kita putuskan secapatnya, sebab status keduanya memang sedang tahapan seleksi," ungkapnya.Situasi ini menunjukan dua pemain asing yang sedang menjalani seleksi, Lamjed Chehoudi dan Sasa Kolunija, berada di ujung tanduk. Haruna menjelaskan laga uji coba melawan Hougang United kemarin menjadi ajang terakhir bagi kedua pemain impor seleksi itu untuk unjuk kemampuan."Kami memang memerlukan satu striker dan masih mengevaluasi, saya rasa skuat musim ini sudah bisa diputuskan setelah uji coba," imbuh Haruna.Rencanannya Madura United akan kembali menjalani uji coba terakhir menghadapi PSIS Semarang  yang akan digelar 12 Maret mendatang.Kini nasib Chehoudi dan Kolunija menunggu ketok palu mengingat dalam laga-laga Piala Gubernur Kaltim II dianggap mengecewakan performanya.