Nikola Asceric striker asal Serbia andalan Persik Kediri di Liga 1 2020

Pemain Persik celebrasi gol (Foto : )

Nikola Asceric striker asal Serbia andalan Persik Kediri di Liga 1 2020. Nikola Asceric berpengalaman main di kompetisi liga di negara negara Eropa. Tim Promosi Persik Kediri mempunyai ujung tombak berpengalaman di kompetisi Liga 1 musim 2020.  Persik mendapatkan striker berpengalaman asal Serbia Nikola Asceric yang merupakan striker asing yang memiliki banyak pengalaman bermain di kompetisi Eropa.Penyerang kelahiran Belgrade, SFR Yugoslavia, Serbia tersebut saat ini menjadi andalan Persik Kediri untuk mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2020.  Sebelum bergabung dengan tim berjuluk Macan Putih, Nikolas Asceric tercatat pernah merumput di Liga Serbia dalam perjalanan karier persepak bolanya.Striker yang memiliki postur tubuh 1,96 m tersebut membela klub Liga Serbia yaitu FK Radnicki Nis pada musim 2015-2016. Bersama FK Radnicki Nis Nikola Asceric mencetak 5 gol dari 32 penampilannya.Nikola Ašćerić kemudian memperkuat FK Vojvodina Novi Sad pada musim 2016. Asceric tampil sebanyak 26 pertandingan dan berhasil menyumbangkan 6 gol.  Saat memperkuat FK Vojvodina Novi Sad, Nikola Asceric mendapat kesempatan tampil diajang Europa League.Asceric tampil tiga kali pada ajang kualifikasi Liga Eropa pada musim 2016/2017, akan tetapi penyerang asal Serbia ini tidak mampu menyumbangkan gol dalam kompetisi bergengsi di Eropa tersebut.Striker kelahiran 19 April 1991 ini kemudian direkrut Persik Kediri di musim kompetisi Liga Indonesia musim 2020 dari klub FK Macva Sabac (2019). Striker berpostur 196 cm tersebut direkrut oleh tim Macan Putih dengan durasi selama satu tahun.Persik secara resmi memperkenalkan Asceric sebagai pemain anyarnya ke publik pada 2 Maret 2020. Nikola Asceric resmi menjadi senjata baru tim promosi Persik Kediri pada kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2020.Nikola Asceric sudah merasakan berkostum Persik Kediri pada ajang kompetisi Liga 1 musim 2020. Pelatih Persik Kediri Joko Susilo langsung menurunkan Asceric dalam dua pertandingan dengan membukukan satu assist hingga pekan ketiga Liga 1 musim 2020.Musim 2020 bersama Persik Kediri menjadi titik awal pemain klub Liga 2 Jepang Tokushima Vortis musim 2017 tersebut merumput di Liga Indonesia. Dengan pengalamannya berlaga di kompotisi Eropa dan Liga Serbia, Nikola Asceric merasakan perbedaan gaya permainan saat main di Liga 1 Indonesia.Asceric menceritakan perbedaan mendasar yang dirasakannya saat bermain di kompetisi sepak bola Indonesia dengan Liga Serbia atau Liga Eropa. Menurut pemain anyar Persik tersebut, sepak bola di Liga Serbia lebih terasa sulit karena menggunakan taktik.  Sementara di Liga Indonesia permainannya lebih terbuka, dengan begitu mudah terjadinya peluang untuk mencetak gol."Di Serbia, sepak bola lebih sulit karena terkadang terlalu banyak taktik. Kalau di Indonesia, permainannya lebih terbuka dengan lebih banyak peluang untuk mencetak gol," kata mantan pemain FK Radnicki Nis.Perbedaan lainnya yang sangat terlihat adalah dari segi penonton. Menurut Nikola Asceric jumlah penonton di Indonesia lebih besar jumlahnya dari pada saat main di Liga Serbia. Asceric menyebutkan kalau di Liga Indonesia hampir setiap pertandingan atau tim mempunyai basis suporter yang cukup besar. Sebaliknya di Liga Serbia, hanya beberapa tim yang memiliki jumlah  pendukung yang baik."Di Indonesia, stadion terlihat penuh hampir setiap pertandingan. Di Serbia tidak seperti itu, hanya sedikit tim yang memiliki basis suporter yang bagus," tutur Nikola Asceric.