Sinopsis Jodoh Wasiat Bapak 3 Jumat 7 April: Marbot yang Hilang Bersama Kotak Amal

Jodoh Wasiat Bapak 3 ANTV
Jodoh Wasiat Bapak 3 ANTV (Foto : Dok. ANTV)

Antv – Sinetron Jodoh Wasiat Bapak 3 hari ini akan kembali hadir dengan tema Marbot yang Hilang Bersama Kotak Amal.

Pada episode malam hari ini, cerita yang akan terjadi di Jodoh Wasiat Bapak 3 akan lebih seru dan menegangkan.

Nah, penasaran dengan jalan ceritanya? Yuk simak sinopsis Jodoh Wasiat Bapak 3 pada ulasan di bawah ini!

Sinopsis Jodoh Wasiat Bapak 3 hari ini

Bima dan Lastri kepergok mencuri kotak amal di sebuah masjid, Daus pun sampai kena tabrak oleh mobil Bima dan Lastri saat hendak menghentikan Bima dan Lastri yang mau kabur membawa kotak amal. 

Revan dan Dewa yang juga sempat pas-pasan mobil dengan Bima, tidak menyangka kalau mereka itu adalah pencuri kotak amal. Sayangnya, Revan, Dewa, dan Daus belum sempat melihat wajah pelaku. Hanya identitas plat nomor mobil lah yang mereka sudah ketahui melalui CCTV Masjid. 

Revan dan Dewa pun membawa Daus ke rumah sakit akibat luka tabrak dari mobil Bima dan Lastri.

Yayasan Bhakti Nawasena yang mengetahui ini jadi kaget. Ayu dan Ustad Syakieb akhirnya datang ke rumah Pak Salman, marbot musholla. Ayu dan Ustad Syakieb minta Pak Salman untuk memberitahukan kepada warga agar berhati-hati dan bersama-sama menjaga keamanan musholla karena lagi marak kasus pencurian kotak amal di musholla. 

Ayu pun meminta Pak Salman untuk mengumumkan pengobatan gratis kepada warga yang akan diselenggarakan oleh yayasan Bhakti Nawasena.

Bima dan Lastri pun ternyata datang dan mengincar musholla yang dijaga oleh Pak Salman, apalagi Musholla itu sedang dibangun, dan banyak uang sumbangan yang masuk. Bima dan Lastri akhirnya pura-pura melebur sebagai warga di situ, pura-pura baik, sampai akhirnya Pak Salman dibunuh dan kotak amal serta uang kas sumbangan masjid itu digondol. 

Bima dan Lastri pun membuat skenario seolah-olah kalau Pak Salman lah yang mencuri kotak amal itu kemudian kabur. Tapi Ayu cs gak percaya dan memilih mencari Pak Salman, sampai akhirnya ditemukannya mayat Pak Salman di gulungan karpet Musholla dan ditumpuk jadi satu dengan tumpukan sampah. 

Lantas, akan seperti apa kisah selengkapnya? Jangan lupa saksikan sinetron Jodoh Wasiat Bapak 3 malam ini pukul 20.00 WIB hanya di ANTV.

Ingin menyaksikan tayangan ANTV yang lebih jernih? Segera migrasi siaran TV analog ke siaran digital atau Analog Switch Off (ASO) untuk seluruh televisi di wilayah Jabodetabek. 

ANTV yang saat ini mengudara di digital Channel 26 siap memberikan tayangan dengan kualitas yang lebih bersih, jernih, dan canggih. 

Jika belum berhasil menemukan siaran digital ANTV, dapat melakukan scan ulang dengan menggunakan metode manual scan ulang.

Caranya masukkan frekuensi Jakarta UHF 34, Bandung UHF 38, Semarang UHF 39, Yogyakarta UHF 35, dan Surakarta UHF 35. Pastikan antena dalam kondisi baik dan di posisi yang benar. 

Bagi masyarakat yang belum mendapatkan siaran digital, dapat menggunakan STB (Set Top Box) bersertifikat. Berikut panduan dalam memasang STB:

-Siapkan STB dan antena 

-Jangan lupa pastikan TV dalam mode AV

-Pindahkan konektor antena biasa dari TV ke STB

-Pasang kabel RCA atau video audio sesuai dengan warnanya di TV dan STB 

-Nyalakan STB

-Atur LCN dalam keadaan hidup agar langsung memperoleh Channel 26 ANTV

-Masukan kode area atau kode pos daerah tempat tinggal

-Klik pencarian otomatis

-TV digital ANTV siap ditonton.