Dashrata tenggelam dalam kesedihannya dan menyerahkan hidupnya pada kenangan tentang Rama. Iapun meninggal dalam kesedihan yang mendalam.
Bharata sampai di Ayodhya dengan sangat kesal ketika mengetahui bahwa ayahnya telah meninggal. Dia menjadi lebih kesal, ketika Keikeyi memberitahunya tentang Rama, hingga membuatnya merasakan kepedihan yang luar biasa seolah-olah segunung rasa sakit runtuh menindih dirinya.
Ketika Bharata mengetahui bahwa Rama diasingkan karena dia, dia menjadi sangat marah. Bharata tidak mengizinkan ibunya, Keikeyi, mengikuti ritual terakhir jasad Dashrata. Bharata mengetahui tentang tempat Rama dan diapun menyusulnya dengan seluruh pasukannya.
Bharata sampai di hutan dan memberi tahu Rama tentang kematian Dashrata. Kemudian Rama melakukan ritual pind dan Dasharata. Bharata meminta Rama untuk kembali ke Ayodhya tapi Rama mengatakan bahwa dia tidak bisa datang ke Ayodhya.
