Sinopsis Dia Milikku ANTV Hari Ini 22 Agustus 2018 Episode 1

Sinopsis Dia Milikku ANTV 4 Oktober 2018 eps 34
Sinopsis Dia Milikku ANTV 4 Oktober 2018 eps 34 (Foto : )

ANTVklik - Sinopsis Dia Milikku ANTV Hari ini 22 Agustus 2018. Aditya kebingungan, ayahnya (Baba) yang hilang ingatan tiba-tiba tidak ada di rumah disaat pernikahan Raj dan Neha berlangsung.

Aditya marah kepada Nisha, istrinya yang teledor mengawasi ayahnya. Baba yang sedang terancam dari anjing-anjing liar ditolong oleh Jhanvi yang saat itu sedang lewat. Jhanvi melihat sebuah kartu nama terselip di kantung baju Baba. Jhanvi coba telepon, tetapi Nisha yang menerimanya malah mengatakan salah sambung karen ia memang tidak ingin Baba kembali kerumah.

Jhanvi akhirnya berniat mengantar langsung ke alamat tersebut. Sebelumnya, Jhanvi memberikan gelangnya kepada Baba karena Baba tidak bersedih lagi setelah melihat gelang tersebut. Saat sampai dirumah, Nisha kaget melihat Jhanvi mengantar Baba kembali kerumah.

Aditya datang, dari kejauhan ia melihat Baba diantar oleh seorang wanit atetapi ia tidak dapat melihat wajahnya. Aditya mengejar Jhanvi tetapi terlambat, Jhanvi sudah pergi. Nisha mengaku kepada semua orang bahwa ia yang telah menemukan Baba dipinggir pantai. Aditya tahu Nisha telah berbohong.

Dikamar, Aditya marah Nisha telah berbohong. Nisha akhirnya mengaku kalau ia yang telah membuang Baba. Aditya tetap mempertahankan hubungannya dengan Nisha karena demi keluarganya dan anak-anak. Aditya menemukan sebuah gelang wanita ditangan Baba saat ayahnya itu tertidur.

Keesokan harinya, Jhanvi akan melakukan interview disuatu perusahaan. Ibunya dana Surbi, adiknya sangat bahagia dan mendukung Jhanvi. Aditya melihat seekor Anjing lari ditengah jalan.  Aditya melihat seorang wanita (Jhanvi)menolong anjing itu, ia merasa lega. Tetapi Aditya tidak dapat melihat wajah wanita itu yang membelakangi dirinya. Jhanvi interview dikantor milik pamannya Aditya.

Hampir saja dia salah masuk keruangan Aditya. Sementara itu, Nisha yang licik ingin berkuasa di keluarga Aditya. Ia ingin merebut kunci brankas yang selama ini dikelola oleh bibinya Aditya. Nisha menggunakan Neha sebagai alat agar ia segera menguasai kunci brankas tersebut. Nisha berpura-pura meyakinkan pada Bibi bahwa Neha bisa diandalkan untuk mengelola keuangan keluarga. Bibi setuju.

Sementara itu, Jhanvi merasa bahagia karena ibu dan adiknya merayakan keberhasilannya diterima bekerja. Saat melihat seorang kakek, Jhanvi lalu teringat kakek (Baba) yang hilang ingatan. Nisha diam-diam  punya rencana lain untuk merebut kunci itu dari Neha dengan meyakinkan Neha bahwa dialah yang pantas memegang kunci tersebut. Aditya tahu soal ini, ia lalu menggagalkanya. Nisha kaget dan curiga saat menemukan gelang wanita berada di kantung baju Aditya.

Di depan semua orang, Nisha mendesak Aditya untuk mengakui siapa pemilik gelang tersebut. Baba datang mengakui bahwa itu gelang miliknya. Tiba-tiba Jhanvi datang, ia ingin menemui Baba dan mengambil gelangnya. Nisha beralasan bahwa Baba sedang sakit. Nisha juga berhasil meyakinkan Nisha bahwa gelangnyalah yang membuat Baba bahagia. Nisha merelakan gelang tersebut untuk Baba.

Nisha semakin dipuji oleh keluarga Aditya. Aditya marah kepada Nisha karena ia tahu Nisha tidak mencintai keluarganya, justru Nisha ingin menghancurkan keluarganya. Nisha secara terang-terangan mengakui kepada Aditya bahwa ia berniat ingin menguasai harta keluarga Aditya.Nisha merasa dendam karena Aditya tidak mendapatkan posisi CEO di perusahan, aditya hanya karyawan biasa.

Aditya tidak dapat memberitahukan kelakuan Nisha kepada keluarganya karena ia tidak ingin keluarganya kecewa dan sedih juga anak-anaknya. Nisha mengajak Aditya mengingat masa indah mereka dulu, tetapi Aditya tidak merespon. Ia muak dengan kepura-puraan Nisha didepan keluarganya.

Aditya sudah merasa tidak ada lagi cinta buat Nisha. Nisha sedang menyelinap keluar, dia mengirim pesan kepada teman-temannya untuk hadir di pesta jam 11. Dia melihat anak-anak dengan baba. Nisha secara tidak sengaja mendorong baba dan semua barang pooja jatuh. Nisha mengatakan kepada Neha untuk mempersiapkan pooja sedangkan dirinya akan membuat permen. Dia melihat api di dekat Neha. Nisha menyalakan kipas. Dupaatta Neha mendekati lilin lalu terbakar. Neha dikelilingi oleh api. Nisha meniup apinya.