Dejan Antonic Adopsi Gaya Tim Eropa Siapkan Pemain di Masa Pandemi Corona

Pelatih PSS Sleman Dejan Antonic persiapan timnya
Pelatih PSS Sleman Dejan Antonic persiapan timnya (Foto : )
Dejan Antonic adopsi gaya tim Eropa siapkan pemain di masa Pandemi Corona. Program latihan secara bertahan di klub Eropa sangat perlu dicontoh dan diterapkan di Indonesia agar kondisi setiap pemain bisa terpantau dengan baik dari ancaman virus Corona.
Pelatih PSS Sleman, Dejan Antonic mulai serius mempersiapkan timnya guna menghadapi lanjutan kompetisi Liga 1 musim 2020 yang akan kembali diputar pada Oktober mendatang. Tidak mudah untuk melakukan latihan bersama dalam sebuah tim dengan tetap menjaga social distancing dan physical distancing.Karena itu pelatih PSS Sleman asal Serbia tersebut akan menerapkan latihan secara tahap dengan mengadopsi program yang telah dilakukan oleh klub klub di Eropa. Dengan demikian penularan dan penyebaran penyakit akibat pandemi virus Corona bisa dicegah lebih dini dengan protokol kesehatan yang ketat.Menurut rencana pelatih asal Serbia itu akan berkiblat pada tim-tim Eropa dalam mempersiapkan tim pasca pandemi Covid-19. Dia berencana menerapkan program latihan tim secara bertahap yang diadopsi dari gaya tim-tim Eropa dalam mempersiapkan pemainnya.“Proses harus ada, sama seperti di Eropa banyak tim yang mempersiapkan diri secara step by step,” kata Dejan Antonic.Mantan juru taktik Borneo FC dan Madura United itu pun mengaku telah berkomunikasi dengan manajemen. Dalam waktu dekat Dejan bersama manajemen tim berjuluk Super Elang Jawa itu akan menggelar rapat lagi untuk membahas apa saja yang perlu dipersiapkan menyambut bergulirnya kembali kompetisi Liga 1 Oktober mendatang.“Sudah jalin komunikasi dengan manajemen, minggu depan kita rapat lagi untuk waktu kapan mulai latihan. Kita juga harus memantau situasi wabah virus Corona di Jogja seperti apa perkembangannya,” tutur Dejan.Tahap pertama fokus latihan dalam persiapan tim nantinya menurut Dejan akan berupaya mengembalikan kondisi kebugaran fisik Irfan Bachdim dkk secara bertahap. Menurut Dejan pasca libur kompetisi selama kurang lebih empat bulan membuat pemain perlu waktu untuk kembali dalam kondisi normal.Untuk itu Dejan membutuhkan waktu yang cukup guna mengembalikan kebugaran fisik pemain PSS Sleman agar berada dalam kondisi 100 persen siap tempur.“Kita harus persiapkan normal dan bantu pemain kembali ke kondisi normal seperti dulu usai libur cukup panjang. Program latihan harus berbeda untuk berapa minggu pertama sampai pemain sudah siap 100 persen untuk latihan,” kata Dejan Antonic.