Ungkapan Mendalam Shayne Pattynama Soal Alasan Bela Timnas Indonesia: Bersifat Emosional!

Shayne Pattynama
Shayne Pattynama (Foto : Instagram @s.pattynama)

“Sayangnya, ayah saya meninggal dunia tujuh tahun lalu. Dia telah mengajari saya segalanya tentang budaya Indonesia. Betapa pentingnya keluarga, bersikap ramah. Jadi saya tidak berpikir tentang pengikut Instagram yang bisa membuat saya mendapatkan sponsor dan hal lainnya ketika bermain untuk Indonesia. Bagi saya, ini bersifat emosional.” katanya.

“Saya berharap ayah saya ada di sana (stadion) untuk melihat saya bermain melawan Argentina. Tapi saya merasa dia hadir di awan. Dia ada di sana menatap saya, serta tersenyum dan bahagia. Itu adalah perasaan yang baik buat saya.”

Pattynama menambahkan, proses naturalisasinya tidak berjalan semudah yang ia bayangkan. Awalnya, Pattynama memperkirakan proses itu akan selesai dalam waktu tiga bulan.

“Agen saya menelepon, dan mengatakan mereka menginginkan saya di tim nasional Indonesia. Namun saya harus melalui sebuah proses. Jadi itu adalah proses yang panjang. Kami pikir itu akan memakan waktu tiga bulan, tapi butuh satu tahun dan tiga bulan sebelum saya mendapatkan paspor,” ungkap bek klub Norwegia Viking FK tersebut.

“Tapi itu pantas untuk ditunggu. Karena saya melakukan debut melawan Argentina pada bulan Juni, dan bermain di depan 80 ribu penonton. Itu adalah debut yang fantastis. Saya bertemu Presiden RI dan fans sungguh gila. Saya merasa seperti [Cristiano] Ronaldo, mengingat perhatian yang saya dapatkan setelahnya.” tutupnya.