H-1, Terminal Kampung Rambutan Padat Pemudik

Pos Kesehatan Pemudik  yang Berada di Terminal Bus Kampung Rambutan
Pos Kesehatan Pemudik yang Berada di Terminal Bus Kampung Rambutan (Foto : )
www.antvklik.com
- Memasuki H-1 jelang Idul Fitri, Kamis (14/06/2018), terminal bus Kampung Rambutan, Jakarta Timur yang melayani penumpang Antar Kota Antar Provinsi, masih dipadati calon penmudik yang hendak mudik ke kampung halamannya.Terlihat sejumlah pemudik yang berdatangan di Terminal Kampung Rambutan. Ana gadis cantik yang hendak mudik ke Palembang, Sumatera Selatan, mengaku baru sempat mudik, karena baru libur dari pekerjaannya di konveksi. “Ke palembang pak, kalau tiket nya 320 ribu rupiah. Kalo pelayanan ya Alhamdulillah, sopan- sopan ya dan ga aneh. Kalo tahun lalu padat kalo sekarang ngga", Ujar Ana.Fitriah beserta suami dan  seorang anak perempuannya yang juga hendak mudik ke Palembang, mengeluhkan ongkos bus yang mengalami kenaikan hingga dua kali lipat dibanding hari biasa."Ke Palembang, ya ongkosnya sudah 2 kali lipat dari biasanya, lima ratus. Kalo Hari biasa antara dua ratus sampai dua ratus lima puluh ribu rupiah. Kalo tiket ya lumayan ya kalo hari terakhir susah. Ya karena kesempatannya baru bisa hari ini. Ini juga dapat yang terakhir", Ujar Fitriah.Puncak arus mudik penumpang di Terminal Kampung Rambutan terjadi saat kemarin H minus 2, Rabu 13 Juni 2018."Puncak arus mudik tahun 2018 terjadi di H-2 kemarin. Sudah tercatat 16.022 orang, kendaraan 482. Jadi puncak arus mudik 2018 itu di H-2. Dibanding hari biasa itu sekitar 3000 hingga 3500, kenaikan sangat signifikan bisa sampai 500 persen", Ujar Emiral A.D, Kepala Terminal Kampung Rambutan.Jumlah penumpang arus mudik mengalami peningkatan apabila dibandingkan dengan tahun 2017 lalu di periode yang sama."Untuk masyarakat yang berangkat dari Terminal Kampung Rambutan menuju kampung halamannya masing-masing sejak H-8 sampai dengan H-2 sebanyak 90.333 orang. Dibandingkan 2017 dan 2018 seluruhnya sejak h-8 hingga H-3 ada peningkatan 4,4 persen.Tahun 2017 itu yang berangkat 86.493 orang", tambah Emiral.Terminal Kampung Rambutan merupakan salah satu terminal yang melayani pemudik ke berbagai daerah. Mulai dari Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan sejumlah daerah di Sumatera.Tak hanya Kampung Rambutan, Terminal Terpadu Pulogebang pun bisa dimanfaatkan pemudik untuk pelayanan di sekitar Jakarta Timur.Puncak arus balik menuju Jakarta di terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur diperkirakan terjadi pada H plus 5 hingga H plus 7 Idul Fitri 1439 Hijriah."Untuk arus balik diperkirakan ada di H plus 5 sampai H plus 7. Karena warga yang mudik pulang kampung harus kembali untuk aktivitas semula", tutup Emiral.Terminal Kampung Rambutan menyediakan sejumlah fasilitas penunjang pemudik, seperti posko informasi, penyediaan ruang kesehatan, ruang istirahat, ruang ibu menyusui, penyiagaan petugas terminal, rambu petunjuk arah, dan pembentukan posko keamanan.Ke palembang pak, kalau tiket nya 320 ribu rupiah. Kalo pelayanan ya Alhamdulillah, sopan- sopan ya dan ga aneh. Kalo tahun lalu padat kalo sekarang ngga.Ke Palembang, ya ongkosnya sudah 2 kali lipat dari biasanya, lima ratus. Kalo Hari biasa antara dua ratus sampai dua ratus lima puluh ribu rupiah. Kalo tiket ya lumayan ya kalo hari terakhir susah. Ya karena kesempatannya baru bisa hari ini. Ini juga dapat yang terakhirPuncak arus mudik tahun 2018 terjadi di H-2 kemarin. Sudah tercatat 16.022 orang, kendaraan 482. Jadi puncak arus mudik 2018 itu di H-2. Dibanding hari biasa itu sekitar 3000 hingga 3500, kenaikan sangat signifikan bisa sampai 500 persen.Untuk masyarakat yang berangkat dari Terminal Kampung Rambutan menuju kampung halamannya masing-masing sejak H-8 sampai dengan H-2 sebanyak 90.333 orang. Dibandingkan 2017 dan 2018 seluruhnya sejak h-8 hingga H-3 ada peningkatan 4,4 persen.Tahun 2017 itu yang berangkat 86.493 orang.Untuk arus balik diperkirakan ada di H plus 5 sampai H plus 7. Karena warga yang mudik pulang kampung harus kembali untuk bekerja.Laporan Shandi March dan Achmad djunaidi dari Jakarta