Umay Shahab Ikut Komentari Sampah Jas Hujan yang Berserakan di Konser HITC Jakarta

umay shahab
umay shahab (Foto : )

AntvKonser musik Head In The Clouds 2022 atau HITC Jakarta, belakangan ini ramai di perbincangkan publik. 

Konser yang diselenggarakan di kawasan Community Park Pantai Indah Kapuk atau PIK 2 ini, menjadi sorotan pasca seorang netizen mengunggah kondisi dari area HITC Jakarta yang dipenuhi sampah setelah konser usai.

Bukan sembarangan sampah, di konser HITC Jakarta, pengunjung banyak membuang jas hujan sekali pakai. Jas hujan tersebut sebenarnya diberikan secara gratis oleh panitia mengingat hujan turun pada agenda HITC Jakarta pada hari pertama, Sabtu 3 Desember 2022.

 

 

Namun semangatnya penonton berbanding terbalik dengan semangat untuk membersihkan area.

Dalam unggahan yang dibagikan di akun Twitter @cudble, terlihat sampah jas hujan yang berserakan membuat area konser HITC Jarata terlihat sangat kotor dan kumuh.

 

 

Unggahan tersebut sontak mendaptkan banyak komentar dari netizen, termasuk publik figure Umay Shahab. Melalui akun Twitternya @umayshhhhb, dirinya memberikan komentar lucu mengenai foto sampah jas hujan di HITC Jakarta. 

“kalo ada yang bilang ‘ya kan gadisediain tempat sampah’. Besok gw pengen dateng ke depan rumahnya tu orang2 trus berak2 dan bilang "ya kan di teras rumah lo kaga ada toilet’,” tulis Umay Shahab.

Menurut Umay, membuang sampah sama halnya dengan buang air besar. Karena dapat dibuang dengan cara ditahan. 

“buang sampah kan sama kaya buang tai, bisa lo tahan. bedanya kalo buang tai bisa kebelet, dan buang sampah engga,” lanjut Umay Shahab.

 

 

Komentar Umay langsung saja menerima berbagai respon dari warganet, banyak warganet yang mendukung pendapat Umay. 

“Ya setidaknya bawa dulu ga sih? Sampe ketemu tong sampah,” tulis netizen.

“Jdi ingat sama kata2 ibu yg jadk direktur bank sampah di kampus aku... beliau bilang tong sampah tu ngga perlu ada disetiap sudut. Skrg kita fokus perbanyak tong sampah tapi hasilnya nihil karena mental nya masih belum siap. Dengan banyaknya tong sampah malah bikin sumpek dan kotor,” sambung netizen lain.

“Giliran banjir sibuk nyalahi sana sini? apa susahnya disimpan dlu ditas ato dikantong celana.. klo botol ya bisa dipegang dlu ntr keluar nemu tempat sampah dibuang.. klo ngeliatin org lain mah ya kapan bisa majunya, apalagi yg diliat yg jelek2nya,” ungkap netizen lainya.

“Pentingnya mengajarkan buang sampah pada tempatnya sedari dini. Kalo gak nemu tempat sampah lu kantongin/masukin ke tas kalo udah nemu tempat sampah baru lu buang,”beber netizen.