Dianggap Mengidap Sindrom Halu, Begini Respons Yusuf Mansur

Ustaz Yusuf Mansur
Ustaz Yusuf Mansur (Foto : Instagram: @yusufmansurnew)

“Iya. Sebab sebenernya, itu kan sumbernya video2 yang dipotong. Konteksnya jadi beda dengan konten. Namun sudah saya jelaskan di IG sebelumnya, bahwa bagus banget itu buat kita2 yang kena, dan yang serupa... Yang lagi dipergilirkan situasi ini oleh Allah,” kata Yusuf Mansur.

“Ga apa2, akan jadi pelajaran, ilmu dan hikmah bagi saya, dan bagi siapa nanti saat ini menjadi pelajaran berharga dari Allah. Yang disampaikan dan tersampaikan. Secara hari ini, di dunia socmed, begini2, bisa dialami siapa aja,” tambahnya. 

Lebih lanjut, Ustaz Yusuf Mansur mengatakan bahwa video yang dipotong tersebut dibuat mengikuti persepsi dari si pembuat video.

“Kata2nya, kalimatnya, ucapannya, videonya, dipotong2... Lalu kesannya adalah sesuai persepsi yang dimaui sang pemotong dan pembawa. Plus kemudian menjadi liar. Sebab yang ga ngerti dan ga tau, dan dianggap ahli, lah malah ikut2an komen,” tulis Yusuf Mansur. “Misal, kayak di TV tsb, tanpa saya diajak ngobrol dan ngomong. Asli, semua saya bisa pertanggung jawabkan. Ada narasi yang bukan narasi pemotong dan pembawa potongan video2 itu. Namun ya buat apa? Hehehe. Malah ini saya asyikin dengan berbagai karya nyata buat Indonesia dan dunia... Bismillaah. Walhamdulillaah,” lanjutnya.