www.antvklik.com--Mukhmainnah korban longsor Bandara Soetta mulai membaik dan bisa berinteraksi dengan baik dengan dokter. Pihak dokter akan melakukan memeriksa dengan rontgen, CT scan dan ortopedi untuk memastikan cek kondisi korban longsor Bandara Soetta yang sempat terjepit reruntuhan dinding beton selama dua belas jam .Tim Basarna,s TNI dan Polri berhasil mengevakuasi korban korban longsor Bandara Soetta yang terjepit beton seberat lima puluh ton pada pukul 03.00 WIB pagi tadi.Namun korban Dianti Dyah Ayu Cahyani Putri tak bisa diselamatkan dan meninggal dunia di Rumah Sakit Mayapada, sementara Mutmainah dilarikan ke Rumah Sakit Siloam guna mendapatkan pertolongan lebih lanjut.[caption id="attachment_76847" align="aligncenter" width="300"]
![]()
Mukhmainnah, Korbang longsor Bandara Soetta di RS Mayapada [/caption]Pihak Rumah Sakit Siloam mengatakan, meski kondisi korban korban longsor Bandara Soetta, Mukhmainnah, mulai membaik dan bisa berkomunikasi dengan dokter “Untuk memastikan kondisi korban, pasien harus diperiksa lebih lanjut untuk memastikan apakah ada tukang yang patah maupun memeriksa dengan menggunakan CT Scan,”kata Alexander Mutak, Kepala Divisi Bussines & Development RS Siloam.Sementara pihak Garuda Aero GMF menyatakan pihak perusahaan akan menanggung biaya rumah sakit dan memberikan santunan kepada korban korban longsor Bandara Soetta, “Kami akan menanggung semua biaya rumah sakit,”kata Direktur Operasi Aero GMF Rahmat Hanafi.Mukhmainnah masih menjalani perawatan medis secara intensif di Rumah Sakit Siloam Karawaci, sementara jasad Diyanti Dyah Ayu Cahyani Putri, sudah dibawa ke rumah duka di Kompleks Permata Cipocok, Serang. Rusdi Muslim dari Tangerang
