Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj positif Covid-19 dan sedang dirawat di salah satu rumah sakit di Jakarta. Menanggapi kabar tersebut, ini respon Menteri Agama Fachrul Razi.
Kabar terjangkitnya Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj dengan virus corona atau Covid-19, disampaikan oleh sekretaris pribadinya, M Sofwan Erce.Disebutkan, Said Aqil terpapar Covid-19 setelah merujuk hasil tes swab
polymerase chain reaction (PCR).“Atas arahan beliau kami diminta untuk menyampaikan kabar ini dengan harapan dan memohon doa dari bapak ibu sekalian warga NU khususnya para masayikh mohon doa untuk kesembuhan dan kekuatan beliau untuk menjalani masa penyembuhan ini,” kata Sofwan seperti dilansir Viva.co.id.Menurutnya, kondisi Said Aqil Siradj saat ini dalam keadaan baik dan sedang menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Jakarta.Sofwan juga mengatakan, sesuai yang disampaikan Said bahwa terjangkit Covid-19 bukanlah aib karena virus ini dapat menular terhadap siapa pun.“Bukannya aib, bukanlah hal yang buruk dan bisa menimpa siapa dari latar belakang apa saja. Mari kita jaga pesan beliau bagi warga NU khususnya tetap patuhi protokol kesehatan. Jangan lupa cuci tangan, pakai masker dan jarak," katanya lagi.Menanggapi Said Aqil terjangkit Covid-19, Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi mengatakan, ia dan jajaran Kementerian Agama mendoakannya."Saya mendengar kabar bahwa KH Said terkonfirmasi positif COVID-19. Saya dan seluruh jajaran Kemenag mendoakan semoga beliau lekas sembuh dan segera sehat sehingga bisa kembali membimbing umat," kata Fachrul Razi.Menag juga mendoakan kesembuhan bagi seluruh masyarakat yang terjangkit Covid-19.Sebelumnya, Menag Fachrul Razi juga pernah terjangkit Covid-19 pada September lalu dan sempat menjalani isolasi di sebuah rumah sakit di Jakarta. Viva.co.id
Baca Juga :
