"PIKA - PI Grup, atau yang biasa kita sebut dengan perkumpulan istri karyawan pupuk Indonesia group adalah satu kumpulan dari para istri karyawan dari seluruh pupuk Indonesia group yang kita mempunyai tujuan yang sama yaitu sebetulnya tujuan awalnya adalah bersilaturahmi dan yang kedua adalah mendukung dan men-support suami tentunya yang ketiga mensuport kegiatan perusahaan. Jadi memang seluruh kegiatan di PIKA-PI grup ini, kami rancang kami sesuaikan dengan seluruh program-program perusahaan di mana program-program PIKA juga bisa bersinergi dan tentunya mendukung program-program perusahaan untuk mencapai tujuan-tujuan perusahaan sehingga satu tujuannya adalah mencapai dari target-target perusahaan yang sudah ditetapkan," ujarnya.
Lebih lanjut Tata Rahmad Pribadi mengatakan, Program-program dari PIKA pupuk Indonesia tentunya banyak sekali.
"Yang pertama kita selalu bekerja sama juga dengan teman-teman dari tim unit PJSL dan juga dari tim lingkungan perusahaan atau K3LH jadi kalau dari PJSL tentunya kita mencoba untuk mencintai dan juga mencoba mengenal seluruh budaya-budaya dan juga wastra-wastra yang ada di seluruh Indonesia terutama UMKM ataupun makanan lokal yang menjadi binaan dari masing-masing anak perusahaan ataupun dari pupuk Indonesia langsung," bebernya.
"Jadi saya selalu ikut berkunjung misalkan bapak pergi ke suatu daerah saya juga ikut dan sekaligus mengunjungi secara langsung terjun ke daerah dan melihat secara langsung apa-apa saja yang perlu diberikan support terhadap pengetahuan UMKM yang ada di daerah kemudian dari situ kita coba kenalkan juga ke dunia luar artinya kita coba berikan support bagaimana cara memberikan Sales yang bagus kemudian desain yang bagus itu seperti apa kemudian trend trend saat ini itu seperti apa itu juga kita berikan contoh yang nyata adalah kita kemarin juga bulan Februari yang lalu kita mengadakan pameran UMKM dari seluruh UMKM Republik Indonesia group di Sarinah di Februari yang lalu yang kita namakan dengan pesona kriya 20204 dan itu dihadiri hampir oleh negara-negara duta besar oleh negara-negara sahabat ada sekitar 16 duta besar yang hadir dan juga beberapa ibu-ibu istri menteri dari kabinet yang ada sekarang ini," tambahnya.
"Jadi itu adalah merupakan satu kebanggaan dari para UMKM bahwa bisa dikenalkan juga ke mancanegara kita tentunya inginnya mengenalkan produk-produk dalam negeri dan saya selalu menggaungkan untuk mencintai produk-produk lokal dan produk kerajinan Indonesia aku cinta Indonesia. Jadi itu yang akan kita lakukan dan ke depannya kita juga akan mengikuti namanya Jember Fashion Carnival itu kita desain-desanya kita incourage oleh ibu-ibu dari anggota kita sendiri yang mendesain dan kita akan coba nanti akan mengikuti di Jember Fashion Carnival tentunya itu adalah merupakan salah satu tujuan dari pupuk Indonesia juga membranding mengenalkan pupuk Indonesia secara luas secara nyata ke seluruh masyarakat di Indonesia karena saya ingin lihat pupuk Indonesia dikenal secara luas seperti BUMN-BUMN yang ada di Indonesia ini yang besar-besar seperti Pertamina PLN orang sudah tahu Pertamina PLN pasti tidak tahu tapi kalau pupuk Indonesia kadang-kadang orang masih belum terlalu mengenal karena memang pupuk Indonesia baru hadir dan namanya baru dikenalkan di tahun 2012," jelasnya.
"Saya dari PIKA pupuk Indonesia juga membentuk satu komunitas namanya adalah Kartini tani Indonesia. Kartini Indonesia ini kami dari PKB Indonesia mengincourage para petani-petani perempuan untuk bisa mulai menunjukkan kemampuannya bisa berbicara di depan banyak orang memberikan influence juga kepada masyarakat sekitar bahwa kita perempuan-perempuan ini juga bisa menjadi pejuang-pejuang pangan bisa menjadi tulang punggung dari keluarga. Jadi untuk para perempuan-perempuan di seluruh Indonesia juga ingin bergabung ke dalam Kartini Indonesia silahkan untuk bergabung kemudian kelompok-kelompoknya nanti kita juga akan memberikan support kita berikan pendampingan jika memang diperlukan itu. Kita bisa lakukan nanti kita akan bekerja sama dengan perusahaan tentunya karena kami tujuannya adalah satu menuju ketahanan pangan nasional," pungkasnya.
