Mobilitas Masyarakat ke Lampung Diprediksi Tembus 3 Juta Orang Saat Liburan Nataru

Mobilitas Masyarakat ke Lampung Diprediksi Tembus 3 Juta Orang Saat Liburan Nataru
Mobilitas Masyarakat ke Lampung Diprediksi Tembus 3 Juta Orang Saat Liburan Nataru (Foto : antvklik-Pujiansyah)

Antv – Jumlah mobilitas orang yang akan melintasi Provinsi Lampung saat liburan Natal dan Tahun Baru 2024 (Nataru)  mencapai 3 juta orang. Jumlah pergerakan tersebut dari total prediksi mobilitas secara nasional saat Nataru.

Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Lampung, Bambang Sumbogo, mengatakan Lampung masuk sebagai salah satu daerah asal dan tujuan perjalanan favorit secara nasional. Secara nasional diperkirakan ada 107 juta orang di Indonesia yang akan melakukan pergerakan.

"Lampung masuk dalam 10 provinsi yang jadi asal dan tujuan perjalanan. Apalagi Lampung adalah gerbang Sumatera," kata Kadishub Lampung, Bambang, Kamis (14/12/2023).

Bambang menambahkan, puncak arus mudik dan balik saat Nataru 2023/2024 diprediksi akan berlangsung dua kali. Puncak arus mudik yang pertama diperkirakan terjadi pada tanggal 22 dan 23 Desember 2023, kemudian puncak arus baliknya tanggal 26 dan 27 Desember 2023.

"Lalu puncak arus mudik kedua akan terjadi tanggal 29 dan 30 Desember lalu puncak arus baliknya tanggal 1 dan 2 Januari 2024," sambungnya.

Lebih lanjut Bambang memaparkan jumlah angkutan antar kota antar provinsi (AKAP) yang tersedia di momen Nataru sebanyak 288 unit dengan kapasitas 10.919 penumpang.

"Dishub Lampung bersama instansi dan stakeholder terkait telah melakukan sejumlah rapat koordinasi untuk menghadapi lonjakan jumlah masyarakat yang melakukan perjalanan di libur Nataru dengan penyiapan personel dan sarana prasarana," bebernya.

Angkutan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) sebanyak 451 unit dengan kapasitas 12.916 penumpang. Selanjutnya aglomerasi sejumlah 23 unit berkapasitas 762 orang. Untuk jasa angkutan Antar Jemput Dalam Provinsi (AJDP) ada 104 unit berkapasitas 944 penumpang.

Angkutan sewa khusus (ASK) dengan 488 berkapasitas penumpang sebanyak 2.704 orang, sedangkan  untuk pariwisata sebanyak 232  berkapasitas 5.933 penumpang dan taksi sejumlah 115 dengan kapasitas 793.

Sementara Damri menyiapkan 73 AKAP, 15 unit AKDP dan 25 perintis yang total seluruh kendaraan Damri itu sebanyak 113 armada.