Tragis! Bocah 5 Tahun di Lampung Tengah Ditemukan Tewas Usai Terpeleset ke Saluran Irigasi

Tragis! Bocah 5 Tahun di Lampung Tengah Ditemukan Tewas Usai Terpeleset ke Irigasi
Tragis! Bocah 5 Tahun di Lampung Tengah Ditemukan Tewas Usai Terpeleset ke Irigasi (Foto : antvklik-Pujiansyah)

AntvTragis! Bocah berusia lima tahun yang hilang di irigasi Dam 13 Kampung Nambahrejo, Kecamatan Kotagajah, Kabupaten Lampung Tengah ditemukan tewas sekitar tiga kilometer dari lokasi hilang.

Bocah bernama Viko Alfian (5) itu ditemukan pada Jumat, 03 November 2023, pukul 22.10 WIB oleh tim Basarnas bersama sejumlah pihak terkait sejak pukul 17.00 WIB.

Komandan Tim Rescue Basarnas Lampung, Koman Liyo menyatakan bahwa korban terpeleset dan terbawa arus di Irigasi Sidomulyo telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

"Sudah ketemu, tadi malam. Korban ditemukan sekitar 3 kilometer dari lokasi tenggelam. Tadi malam setelah ketemu langsung dibawa ke rumah duka oleh tim penyelamat," kata Koman, Sabtu (4/11/2023)

Koman Liyo mengungkapkan dalam upaya pencarian, pihak basarnas menerjunkan delapan orang personel dan dibantu 15 orang Tim Rescue. Pihaknya melakukan pencarian menggunakan perahu karet dan aqua eye.

"Kami melakukan pencarian dengan menggunakan rescue net atau jaring besar, kami sempat terkendala dengan penerangan dan air irigasi yang dalamnya 1,5 meter," ungkapnya.

Saat ditemukan, korban dalam keadaan mengambang. Setelah dievakuasi dan dilakukan pemeriksaan medis oleh dokter, terdapat luka pada bagian dagu, diduga akibat terbentur saat korban terjatuh ke irigasi. Selain itu tidak ada tanda-tanda kekerasan lainnya.

Diketahui, korban Fiko (5) asal Kampung Nambahrejo, Kecamatan Kotagajah, Lampung Tengah, hilang diduga tercebur ke irigasi, Jumat (3/11/2023) sekitar pukul 17.00 WIB. Peristiwa itu terjadi saat ibu korban sedang masak dan sang ayah berada di luar rumah.

Korban sedang bermain di sekitar irigasi Sidomulyo, kemudian tiba-tiba korban terpeleset dan terbawa arus irigasi.

Wandy dan warga sekitar mencoba menyelamatkan korban tersebut. Namun akibat arus deras di irigasi korban belum berhasil dievakuasi.