3 Pejuang Palestina Tewas Dalam Baku Tembak di Tepi Barat

Pasukan Militer Israel Berjaga di Pos Militer Nablus, Tepi Barat
Pasukan Militer Israel Berjaga di Pos Militer Nablus, Tepi Barat (Foto : Reuters)

Al Jazeera melaporkan bahwa Pasukan Israel telah menangkap ribuan warga Palestina di Tepi Barat, bahkan membunuh lebih dari 200 warga Palestina, baik warga sipil maupun pejuangnya. Sedangkan lebih dari 40 warga Israel dan warga negara asing juga mati akibat serangan oleh pihak Palestina pada periode yang sama. 

Pada hari Jumat (10/3/2023) Seorang Pemukim Israel menembak mati seorang warga Palestina dekat permukiman ilegal di bagian utara Tepi Barat. 

Sehari sebelumnya, Seorang anggota Hamas melepaskan tembakan di Tel Aviv hingga melukai tiga orang sampai akhirnya ditembak mati oleh polisi dan pejalan kaki. Kelompoknya klaim bahwa serangan tersebut untuk membalas penyerangan pasukan Israel yang membunuh tiga pejuang Palestina di Tepi Barat. 

img_title
Menhan AS Lloyd Austin dan Menhan Israel Yoav Galant (9/3/2023). (Foto: Reuters)

Siklus kekerasan seolah tiada pernah berakhir. Menteri Pertahanan Amerika Serikat Llyod Austin menyampaikan keprihatinan soal kekerasan para Pemukim Yahudi terhadap warga Palestina selagi berkunjung ke Israel pada Kamis (9/3/2023) yang lalu. 

Dalam jumpa pers bersama Menteri Pertahanan Israel Yoav Galant, Llyod Austin menegaskan komitmen Amerika Serikat pada keamanan Israel adalah kuat, tetapi ia memberi peringatan terhadap tindakan-tindakan Israel yang justru malah memicu ketidakamanan.