Sungai Meluap, Dua Kecamatan di Sumbawa Barat Banjir

Banjir Rendam Permukiman Warga Akibat Luapan Sungai di Sumbawa Barat
Banjir Rendam Permukiman Warga Akibat Luapan Sungai di Sumbawa Barat (Foto : Antvklik/Irwansyah)

Antv – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), NTB, telah mendata sebanyak 75 rumah yang ada di dua kecamatan terkena dampak banjir luapan sungai.

"Laporan sementara, sampai saat ini ada 75 rumah yang terdampak banjir di Kecamatan Brang Rea dan Kecamatan Taliwang," kata Amrullah, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD KSB.

Ia menceritakan, peristiwa banjir berawal pada hari Senin 13 Februari 2023, akibat hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang terjadi sejak Minggu malam.

 

img_title
Permukiman Warga Terendam Banjir dengan Ketinggian Air Bervariasi. (Foto: Antvklik/Irwansyah)

 

"Akibat hujan lebat dari tadi malam kurang lebih jam 22.00 Wita, hingga siang ini hujan masih turun dengan intensitas sedang menyebabkan banjir di beberapa lokasi," ungkapnya.

Lokasi banjir pertama terjadi di Dusun Seminar, Desa Seminar Salit, Kecamatan Brang Rea, terjadi kurang lebih jam 08.30 WITA. Banjir berdampak pada 14 rumah dengan 56 jiwa, ketinggian air mencapai 70 cm.

Kedua, banjir terjadi Dusun Kejawat Desa Sapugara Bree sekitar jam 09.00 WITA berdampak pada 11 rumah atau 44 jiwa dengan ketinggian air 90 cm.

"Lokasi ketiga, banjir terjadi di RT 11 Kelurahan Sampir, Kecamatan Taliwang, sekitar jam 11.30 WITA berdampak pada 50 rumah atau 200 jiwa dengan ketinggian air 110 centimeter," katanya.

Pemerintah meminta warga tetap waspada dan tidak panik dengan kondisi air sungai yang besar saat ini.