“Seluruh unsur yang terlibat dikembalikan kesatuannya masing-masing dengan ucapan terima kasih,”ujarnya.
Sebelumnya pada Kamis (08/2/2023) kemarin, sekitar pukul 06.00 WIT, korban keluar melaut di perairan antara Pulau Makian dan Kayoa dengan menggunakan perahu longboat bermesin tempel 15 pk.
Namun sampai batas waktu yang ditunggu, korban belum juga kembali ke kampung.
Masyarakat dan keluarga sudah berupaya melakukan pencarian, namun belum menemukan korban. Pihak keluarga pun lalu segera melapor ke Basarnas Ternate.