Presiden Jokowi Bertemu PBNU, Bahas 100 Tahun Lahirnya NU

Presiden Jokowi Bertemu PBNU, Bahas 100 Tahun Lahirnya NU
Presiden Jokowi Bertemu PBNU, Bahas 100 Tahun Lahirnya NU (Foto : Istimewa)

Antv – Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) hingga Ketua Pengarah Acara Peringatan Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU), Erick Thohir, bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (2/1/2023). 

Dalam pertemuan itu Ketua Umum Penggurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengundang Presiden Jokowi untuk hadir dalam acara itu.

"Tadi kami menghadap Bapak Presiden dengan tim yang 95 persen lengkap, untuk panitia peringatan hari lahir satu abad Nahdlatul Ulama. Hanya Bu Yenny Wahid yang berhalangan, karena beliau sedang ada acara lain, tapi tadi Erick Thohir sebagai ketua steering committee dan para penanggung jawab acara utama," kata Gus Yahya di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (2/1/2023).

Gus Yahya menjelaskan, peringatan Harlah 1 Abad NU itu bakal diisi oleh berbagai kegiatan. Resepsi besar Harlah 1 Abad NU bakal digelar pada 7 Februari.

"Insyaallah akan diikuti oleh tidak kurang dari 1 juta jemaah Nahdlatul Ulama, para kiai-kiai Nahdlatul Ulama seluruh Indonesia, bahkan para ulama dari berbagai negara di seluruh dunia juga ikut akan hadir di dalam peringatan acara puncak harlah satu abad NU," ujar Gus Yahya.

Selain itu, ada beberapa kegiatan lain yang memeriahkan peringatan 1 abad NU. Dua di antaranya yaitu Festival Seni Tradisi Islam Nusantara pada 9 Januari di Banyuwangi dan Porseni NU pada 15 sampai 21 Januari di Solo.

Gus Yahya juga meminta kesediaan Jokowi untuk menghadiri puncak peringatan Harlah 1 Abad NU.