Berikut Alasan Warga Kampung Bahari Serang Polisi saat Gerebek Narkoba

Polisi amankan warga kampung Bahari Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Polisi amankan warga kampung Bahari Tanjung Priok, Jakarta Utara. (Foto : Viva)

Diketahui mengetahui polsii datang pada saat penggerebekan kemarin, warga mulai menyalakan petasan sebagai tanda kode. Warga kemudian berkumpul tidak lama setelah kembang api diledakan, aksi berkumpulnya warga dimanfaat oleh para pengedar untuk bersembunyi. Sementara warga yang kemudian menghadapi pasuka polisi yang masuk ke kawasan mereka.

"(Menyalakan petasan) tradisi, ya sebagai perlawanan. Biasanya seperti itu, sebagai perlawanan dan peringatan ke teman yang lain," ujarnya.

Diketahui Polres Metro Jakarta Utara mengamankan enam terduga pelaku penyalahgunaan narkoba dari penggerebekan tersebut. Dalam pemeriksaan polisi diketahui lima orang di antaranya positif sabu sedangkan satu orang negatif dari hasil tes urine.

Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Utara Kompol Slamet Riyanto mengatakan selain amankan para tersangka, pihaknya juga sita barang bukti berupa sabu-sabu seberat 116,97 gram dari penggerebekan di Kampung Bahari.

"Ada satu yang sudah diamankan, pertama yang kami gerebek yang tadi pada saat kami mendapatkan perlawanan," ujarnya.

Selain itu barang barang penunjang konsumsi narkoba yakni sejumlah bong hingga senjata tajam turut disita petugas.

"Kami amankan barang bukti dengan berbagai sajam kemudian ada tambahan di bedeng kosong ada sabu, berbagai macam bong, cangklong, korek, ada uang juga. Kami amankan di TKP ini dari lima yang terindikasi penyalahgunaan narkoba," ujarnya.