Tanam Padi di Polybag, Pramuka Pamarican Ciamis Panen Perdana

Tanam Padi di Polybag, Pramuka Pamarican Ciamis Panen Perdana
Tanam Padi di Polybag, Pramuka Pamarican Ciamis Panen Perdana (Foto : )
Sukses menanam padi pada  polybag, Kwartir Ranting (Kwaran) Gerakan Pramuka Pamarican, Ciamis, Jawa Barat, akhirnya bisa menikmati hasil panen perdana, Rabu (30/3/22).
Sebelum menikmati  panen sebanyak 55 kilogram, anggota Pramuka Pamarican menanam benih padi pada  220 kantong polybag, Selama 97 hari.Keberhasilan ini merupakan bagian dari program Gerakan Nanam Padi (GNP) yang dicanangkan beberapa waktu lalu.Menurut Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kabupaten Ciamis, Nanang Permana mengatakan panen padi dari polibag ini merupakan panen perdana dan satu-satunya di Kabupaten Ciamis. Nanang mengaku bangga Pramuka di Ciamis bisa ikut andil dalam GNP."Saya apresiasi panen perdana padi dari polybag ini dan semoga bisa dilakukan pula oleh Kwaran lainnya di Kabupaten Ciamis," ucap Nanang Permana, Rabu (30/3/22).Lebih lanjut, Nanang menjelaskan, selama proses tanam hingga panen, 220 polybag benih padi disimpan di Pangkalan Gugus Depan SD Negeri 1 Neglasari, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis.“Dari 220 kantong polybag, bisa menghasilkan padi sebanyak 55 kilogram. Hasil panen dibagikan ke seluruh anggota dan sisanya untuk kembali ditanam,” kata Nanang.Nanang Permana menambahkan, jenis padi yang ditanam pada polybag menggunakan benih padi MSP (Mari Sejahterakan Petani) jenis Inbrida. Sehingga hasil panen ini bisa digunakan kembali untuk benih tanam  padi.“Masa tanam padi ini sekitar 97 hari sudah bisa dipanen kami menginstruksikan kepada para Pengurus dan Pembina Pramuka di setiap Pangkalan Gugus Depan untuk menanam padi jenis ini, menggunakan pupuk organik " tambah Nanang.Menurut Nanang, Program Gerakan Nanam Padi (GNP) diluncurkan Kwarcab Pramuka Ciamis untuk mendidik dan melatih anak-anak, khususnya anggota Pramuka di wilayah Kabupaten Ciamis agar bisa mengetahui cara bertani dengan memanfaatkan lahan kering seperti di pekarangan rumah maupun sekolah.“Padi di kantong polybag ini bisa lebih efisien menggunakan air lantaran padi polybag lebih kuat dan tahan tanpa air,”papar Nanang.Sementara, Ketua Pramuka Kwaran Pamarican, Baehaki Efendi menilai Program GNP ini selain mensukseskan program Pramuka Kwarcab Ciamis, juga menjadi salah satu upaya untuk memenuhi kebutuhan sembako, terlebih menjelang bulan suci Ramadhan."Kebutuhan sembako belakangan waktu ini harganya cenderung naik, alhamdulillah Kwaran Pamarican bisa membantu memenuhi salah satu kebutuhan pokok menjelang bulan puasa ini," ucap Baehaki Efendi kepada
antvKlik.comAditya Tri Wahyudi I Ciamis, Jawa Barat