Mengenal Protein Hewani dan Protein Nabati

Mengenal Protein Hewani dan Protein Nabati
Mengenal Protein Hewani dan Protein Nabati (Foto : )
Secara umum, protein hewani dan protein nabati memiliki kandungan nutrisi yang tidak jauh berbeda.
Protein dibagi menjadi dua jenis, yaitu protein yang berasal dari hewan (protein hewani) dan protein yang berasal dari tumbuhan (protein nabati). Beberapa pendapat mengatakan bahwa protein nabati lebih baik dibandingkan protein hewani. Namun, ada pula yang mengatakan bahwa sumber protein, baik tumbuhan maupun hewan, seharusnya tidak menjadi masalah. Makanan yang merupakan sumber protein nabati di antaranya, biji-bijian, kacang-kacangan, alpukat, dan biji rami. Sementara makanan yang merupakan sumber protein hewani lengkap di antaranya, ikan, telur, produk susu, daging merah dan daging unggas. Dilansir dari
Healthline, berikut adalah perbandingan antara protein hewani dan protein nabati. Kandungan asam amino dalam protein hewani dan protein nabati  Protein hewani dan protein nabati mengandung jenis asam amino yang bervariasi. Protein hewani cenderung mengandung keseimbangan yang baik antara semua asam amino yang dibutuhkan tubuh. Sementara itu, beberapa protein nabati memiliki kandungan asam amino tertentu yang lebih rendah. Contoh, beberapa protein nabati utama seringkali lebih rendah metionin, triptofan, lisin, dan isoleusin. Kelengkapan asam amino dalam protein hewani dan protein nabati  Secara total, ada sekitar 20 asam amino yang digunakan tubuh manusia untuk membangun protein. Untuk kesehatan yang maksimal, tubuh membutuhkan semua jenis asam amino esensial dalam kadar yang tepat.  Sumber-sumber protein hewani, dianggap sebagai sumber protein yang lengkap karena mengandung semua asam amino esensial. Sebaliknya, sumber protein nabati dianggap tidak lengkap karena kekurangan satu atau lebih asam amino esensial. Beberapa nutrisi lebih banyak terkandung dalam protein hewani  Makanan yang mengandung protein hewani cenderung tinggi akan beberapa nutrisi lain yang seringkali kurang pada makanan nabati. Nutrisi tersebut termasuk vitamin B12, vitamin D, DHA, heme-besi, dan zinc. Meski demikian, ada banyak pula nutrisi yang ditemukan pada makanan nabati dan kurang dari makanan hewani.