Kembali Cetak Rekor Terbaru, Kematian Akibat Corona di India Nyaris 4.000 Kasus Sehari

Kembali Cetak Rekor Terbaru, Kematian Akibat Corona di India Nyaris 4.000 Kasus Sehari
Kembali Cetak Rekor Terbaru, Kematian Akibat Corona di India Nyaris 4.000 Kasus Sehari (Foto : )
India kembali mencetak rekor terbaru dengan melaporkan lebih dari 412.000 kasus infeksi corona dan angka kematian nyaris 4.000 kasus sehari.
India kembali mencatat rekor terbaru jumlah kasus infeksi corona dan kematian akibat corona dalam 24 jam terakhir. Otoritas setempat melaporkan lebih dari 412.000 kasus infeksi dengan jumlah kematian nyaris 4.000 kasus sehari.Dilansir dari
AFP , Kamis (6/5/2021), data terbaru Kementerian Kesehatan India, menunjukkan 3.980 kematian akibat corona tercatat dalam 24 jam terakhir. Angka ini mengalami kenaikan jika dibandingkan sehari sebelumnya saat India mencatat 3.780 kematian dalam sehari. Data itu juga mencatat sebanyak 412.262 kasus corona di berbagai wilayah India, dalam 24 jam terakhir.Ini adalah kali keduanya India melaporkan lebih dari 400 ribu kasus corona dalam sehari. Pada Jumat (30/4/2021) lalu, India mencatat 402.351 kasus corona dalam sehari di wilayahnya. Baik angka kematian maupun jumlah kasus harian di India yang dilaporkan pada Kamis (6/5/2021) waktu setempat kembali mencetak rekor terbaru.Dilansir dari Times of India , sejauh ini total ada 21.077.410 juta kasus corona, dengan 230.168 kematian tercatat di India. Negara ini berada di peringkat kedua sebagai negara dengan total kasus corona terbanyak di dunia setelah Amerika Serikat (AS) yang sejauh ini mencatat 32,5 juta kasus.Jumlah kasus corona di India terus meningkat sejak gelombang kedua melanda pada akhir Maret lalu. Situasi pandemi di negara ini semakin mengkhawatirkan dengan banyaknya rumah sakit yang kewalahan menangani pasien corona karena kekurangan tempat tidur pasien, pasokan obat-obatan dan oksigen medis.Pemeritah Perdana Menteri (PM) Narendra Modi menolak untuk memberlakukan lockdown baru secara nasional, karena mengkhawatirkan dampaknya pada perekonomian. Namun diketahui, beberapa wilayah termasuk ibu kota New Delhi, Bihar dan Maharastra, telah menerapkan lockdown lokal.