Jumlah Terbesar Sejauh Ini, Palestina Terima 100 Ribu Vaksin Corona dari China

Jumlah Terbesar Sejauh Ini, Palestina Terima 100 Ribu Vaksin Corona dari China
Jumlah Terbesar Sejauh Ini, Palestina Terima 100 Ribu Vaksin Corona dari China (Foto : )
Palestina mendapat 100 ribu dosis vaksin corona dari China, dan ini merupakan jumlah terbesar yang diterima oleh Palestina sejauh ini.
Palestina menerima 100 ribu dosis vaksin corona dari China. Pengiriman vaksin Sinopharm ini menjadi jumlah terbesar yang diterima oleh Palestina sejauh ini.Dilansir dari
AFP , Selasa (30/3/2021), program vaksinasi corona di Palestina diluncurkan bulan ini setelah mendapat pasokan ribuan vaksin corona dari program COVAX yang didukung oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang menjamin akses vaksin untuk negara-negara miskin.Vaksinasi corona di Palestina tertinggal jauh dari Israel, yang dikritik tidak menyertakan kebanyakan warga Palestina yang tinggal di tepi Barat dan Jalur Gaza, yang diduduki dan diblokade oleh Israel.Pasokan vaksin corona dari Sinopharm ini tiba di wilayah Palestina pada Senin (29/3/2021) waktu setempat.“Mewakili komitmen terhadap janji China untuk memberikan vaksin untuk melayani dunia,” ucap Duta Besar China untuk Palestina, Guo Wei, kepada wartawan di Ramallah.Menteri Kesehatan Palestina, Mai al-Kaila, menyebut pengiriman itu ‘sangat berkontribusi dalam mempercepat program vaksinasi masyarakat’ dengan jumlah kasus di Tepi Barat yang terus meningkat.Otoritas Palestina mulai memvaksinasi warganya yang berusia 75 tahun ke atas dan sejumlah pasien medis pada 21 Maret lalu, setelah menerima 60 ribu dosis vaksin corona dari program COVAX. Lebih dari 20 ribu dosis vaksin di antaranya disalurkan ke wilayah Gaza.Tambahan 60 ribu dosis vaksin corona dari Rusia, Sputnik V, telah dikirim ke Gaza dari Uni Emirat Arab. Pengiriman ini dimediasi oleh mantan pejabat tinggi Palestina, Mohammed Dahlan, yang kini mengasingkan diri ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Selain itu, program COVAX juga akan menyalurkan 1 juta dosis vaksin corona lagi untuk Palestina.