Ahli Prediksi Rekor Box Office Pathaan akan Dikalahkan Jawan, Begini Penjelasannya!

Film Shah Rukh Khan Jawan
Film Shah Rukh Khan Jawan (Foto : Jantakareporter)

Antv – Ketika Shah Rukh Khan kembali ke layar dengan film Bollywood terbarunya, Pathaan, setelah jeda 4 tahun, banyak analis yang menyangsikan momen comeback-nya ini. Bahkan, beberapa media menggiring opini warganet untuk tak menonton film tersebut.

Tapi, begitu dirilis, film yang juga dibintangi oleh Deepika Padukone dan John Abraham tersebut berhasil membungkam mulut para haters dengan segala pencapaian mereka di box office hingga didapuk menjadi film India terlaris sepanjang masa.

Baru-baru ini, seorang analis perdagangan Bollywood memperkirakan bahwa akan ada film lain yang memecahkan rekor box office yang telah dibuat oleh Pathaan beberapa minggu ini.

 

 

Melansir dari Jantakareporter pada Senin, 13 Maret 2023, Taran Adarsh membuat sebuah prediksi yang konon akan membuat istri Shah Rukh Khan, Gauri Khan, jauh lebih bahagia lagi setelah sebelumnya mengumumkan kegembiraan atas kesuksesan Pathaan di skala global.

Dalam sebuah video yang dibagikan di media sosial, Taran ditanya apakah Jawan akan mampu meniru kesuksesan Pathaan. Taran pun menjawab pertanyaan tersebut dengan sangat optimis.

“Lihat, kemungkinannya sangat tinggi, tapi kita akan tahu kelebihan filmnya pada 2 Juni nanti,” ujarnya dalam video.

Diproduksi di bawah naungan rumah produksi Red Chillies Entertainment, Jawan akan menjadi film Shah Rukh Khan yang kedua di tahun 2023 ini.

 

img_title
Jawan. (Foto: Koimoi)

 

“Sama seperti Pathaan, pemesanan awal Jawan jug apasti sangat bagus. Akan ada banyak kegembiraan dan antisipasi (di kalangan penggemar) tentang film tersbeut karena Shah Rukh baru saja membawa hype Pathaan. Dia akan membawa Jawan ke dalam kesuksesan besar,” sambungnya.

Sama seperti Pathaan, Jawan juga akan disulihsuarakan dalam bahasa India lainnya, seperti Tamil, Telugu, Malayalam, dan Kannada.

Keberhasilan Pathaan dianggap penting dalam sejarah perfilman India mengingat film tersebut telah menerima seruan luas untuk diboikot oleh geng Hindutva India.